TOPSUMBAR – Wakil Wali Kota (Wawako) Payakumbuh, Elzadaswarman, meninjau langsung lokasi kebakaran yang terjadi di kawasan Gantiang, RT 03/RW 02, Kelurahan Nunang Daya Bangun, Kecamatan Payakumbuh Barat, pada Sabtu pagi (5/4/2025).
Dalam kunjungan tersebut, ia juga menyerahkan bantuan tanggap darurat bagi warga yang terdampak musibah.
Bantuan berasal dari alokasi anggaran kebencanaan Dinas Sosial Kota Payakumbuh, yang terdiri dari berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, mie instan, telur, gula, serta perlengkapan rumah tangga termasuk kasur, selimut, peralatan memasak, dan paket family kit lainnya.
“Kami turut berduka atas musibah ini. Kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang tertimpa musibah adalah bentuk tanggung jawab sekaligus wujud kepedulian. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban para korban,” ujar Elzadaswarman saat menyerahkan bantuan.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran, sembari berharap proses pemulihan berjalan cepat dan lancar.
“Kami berharap warga terdampak bisa segera bangkit dan melanjutkan aktivitas seperti sediakala. Pemko Payakumbuh juga akan terus berkoordinasi lintas sektor agar upaya penanganan pascakebakaran ini berjalan maksimal,” lanjutnya.
Sebelumnya, kebakaran dilaporkan terjadi pada Sabtu dini hari, 5 April 2025. Pusat Komando Pemadam Kebakaran menerima laporan pukul 04.39 WIB dan dalam waktu satu menit, armada segera diberangkatkan.
Tim pemadam tiba di lokasi pukul 04.41 WIB dan berhasil memadamkan api sepenuhnya pada pukul 06.55 WIB.
Adapun bangunan yang terdampak meliputi satu unit rumah tinggal, satu ruang kelas di SD Negeri 58, satu warung, serta satu unit gudang.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut, dan penyebab kebakaran masih dalam proses investigasi oleh pihak berwenang.
Berkat respons cepat petugas dan bantuan warga setempat, beberapa bagian bangunan, termasuk rumah dan area sekolah, berhasil diselamatkan dari kerusakan yang lebih parah.
Meski demikian, belum ada informasi resmi terkait jumlah kerugian maupun luas area yang terdampak.
Sebanyak tiga armada Damkar Kota Payakumbuh dan satu unit Damkar dari Liko dikerahkan dalam operasi ini.
Penanganan turut melibatkan personel TNI, Polri, petugas PLN, relawan PMI, serta masyarakat yang dengan sigap membantu proses pemadaman.
(TON)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel