TOPSUMBAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Solok yang ke-112 di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Solok, Rabu (9/4/2025).
Acara tersebut berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan, dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan pemangku kepentingan dari seluruh Sumatera Barat.
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir.
Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansarullah, SP, Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH, Wakil Bupati Solok H. Candra, S.HI, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison, S.Sos, M.Si, serta Bupati dan Wali Kota se-Sumatera Barat.
Jajaran Ketua DPRD kabupaten/kota, staf ahli bupati, asisten daerah, kepala OPD, pimpinan BUMN dan BUMD, camat dan wali nagari se-Kabupaten Solok, serta tokoh masyarakat seperti Gamawan Fauzi dan Syamsu Rahim turut meramaikan perayaan tersebut.
Dalam sambutannya, tokoh masyarakat Gamawan Fauzi menyampaikan bahwa peringatan hari jadi Kabupaten Solok yang ke-112 adalah momentum penting untuk merefleksikan perjalanan panjang daerah tersebut.
“Umur 112 tahun adalah usia yang sudah sangat matang. Maka dari itu, marilah kita jadikan hari ini sebagai tonggak untuk membangkitkan kembali kejayaan Kabupaten Solok dan menjadikannya yang terbaik di Sumatera Barat,” ujar Gamawan penuh semangat.
Ia juga mengajak seluruh elemen pemerintah dan masyarakat untuk bersinergi dalam mewujudkan visi bersama melalui tema peringatan tahun ini, yakni “Kabupaten Solok Bangkit, Petarung, dan Sejahtera”.
Sementara itu, Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur karena perayaan HUT tahun ini bertepatan dengan suasana Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, yang menambah makna kebersamaan dan keberkahan.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, saya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin,” ucapnya.
Bupati Jon Firman menegaskan bahwa usia 112 tahun menunjukkan Kabupaten Solok telah tumbuh dan berkembang menjadi bagian penting dalam sejarah dan peradaban Minangkabau maupun bangsa Indonesia.
Dikatakannya bahwa tema besar tahun ini bukan sekadar slogan, tetapi mencerminkan semangat untuk bangkit dari keterbatasan, melawan tantangan, dan meraih kesejahteraan bagi seluruh masyarakat, dari kota hingga pelosok nagari.
“’Bangkit’ berarti keluar dari masa sulit dan memperkuat nilai kebersamaan. ‘Petarung’ mencerminkan karakter masyarakat kita yang tangguh dan siap bersaing secara global. Dan ‘Sejahtera’ adalah tujuan utama pembangunan yang merata dan adil,” jelasnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Solok berkomitmen penuh untuk memperkuat pelayanan publik, mempercepat pembangunan infrastruktur, serta membuka ruang investasi yang luas.
Upaya tersebut terangkum dalam roadmap pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2025-2029 yang fokus pada peningkatan kompetensi sumber daya lokal dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan prosesi pemotongan kue ulang tahun oleh Bank Nagari sebagai bentuk simbolis perayaan dan dukungan terhadap kemajuan Kabupaten Solok.
“Dirgahayu Kabupaten Solok ke-112, mari kita songsong masa depan dengan semangat Bangkit, Petarung, dan Sejahtera,” tutup Bupati Solok penuh harap.
(BY)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel