TOPSUMBAR – Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman menghadiri kegiatan halalbihalal yang diadakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah dan Madrasah (KKKS/M) dari Kecamatan Payakumbuh Utara dan Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina), Rabu (9/4/2025).
Acara yang berlangsung di Masjid Nurul Huda, Payonibuang itu dihadiri oleh puluhan kepala sekolah, pengawas pendidikan, serta tokoh masyarakat setempat.
Wawako Elzadaswarman hadir bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Dasril.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kegiatan halalbihalal sebagai momen mempererat ikatan emosional dan profesional di kalangan tenaga pendidik.
“Silaturahmi seperti ini bukan sekadar tradisi setelah lebaran, tapi menjadi ruang strategis untuk memperkuat komunikasi dan sinergi demi memajukan pendidikan kita,” kata Elzadaswarman.
Ia mengapresiasi kerja keras para pendidik di dua kecamatan tersebut yang dinilainya telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan berorientasi pada prestasi.
“Kita tidak hanya mendidik murid di ruang kelas, tetapi juga sedang membentuk karakter dan masa depan generasi bangsa. Maka hubungan yang erat antarguru dan sekolah sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Menurutnya, keberhasilan pendidikan di daerah tidak lepas dari kolaborasi yang baik antara guru, siswa, orang tua, dan pemerintah.
Ia berharap semangat kebersamaan ini terus dijaga demi kualitas pendidikan yang semakin baik ke depan.
“Kami ingin semua elemen pendidikan di Payakumbuh bergerak dengan semangat yang sama: membangun masa depan yang lebih baik melalui dunia pendidikan,” ucapnya.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh Dasril menyebut acara ini juga menjadi wadah refleksi bagi insan pendidikan dalam menatap tahun ajaran yang akan datang.
“Kita harap kebersamaan ini bisa menjadi pijakan untuk menyamakan langkah dan visi pendidikan yang lebih berkualitas,” ujar Dasril.
Acara yang mengusung tema “Memperkokoh Ukhuwah Islamiyah untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan” ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban.
(TON)