Yota Balad Sebut Perjanjian Kinerja Jadi Tolak Ukur Keberhasilan Pemerintah

Yota Balad Sebut Perjanjian Kinerja Jadi Tolak Ukur Keberhasilan Pemerintah
Yota Balad Sebut Perjanjian Kinerja Jadi Tolak Ukur Keberhasilan Pemerintah

TOPSUMBAR – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman menggelar penandatanganan perjanjian kinerja antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan Wali Kota Pariaman di Aula Balai Kota Pariaman, Senin (10/3/2025) pagi.

Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Wali Kota Pariaman, Yota Balad, dan Wakil Wali Kota, Mulyadi.

Secara simbolis, penandatanganan pertama dilakukan oleh Pj. Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Mursalim, yang kemudian menyerahkan dokumen tersebut kepada Wali Kota.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, kepala OPD se-Kota Pariaman dan para camat turut menandatangani perjanjian serupa.

Dalam arahannya, Yota Balad menegaskan bahwa penandatanganan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas, tanggung jawab, dan kualitas kinerja OPD dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).

Ia menekankan pentingnya komunikasi yang jelas antara pimpinan dan anggota tim demi mencapai tujuan bersama dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

“Kami mengimbau seluruh OPD dan jajaran di Pemko Pariaman untuk berkomitmen dalam merencanakan program kerja yang selaras dengan visi dan misi pemerintah daerah. Evaluasi terhadap kekurangan dan kesalahan di tahun sebelumnya harus menjadi dasar perbaikan agar tidak terulang kembali,” ujar Yota Balad.

Pada kesempatan itu, ia menyoroti pentingnya evaluasi kinerja yang harus dilakukan secara berkala, baik mingguan, bulanan, maupun tahunan, dengan disiplin tinggi.

“Disiplin dalam menjalankan tugas-tugas kecil akan berpengaruh pada keberhasilan kegiatan yang lebih besar. Setiap individu harus bertanggung jawab atas tugas yang diemban dan menghindari penundaan pekerjaan yang telah ditetapkan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Yota Balad berharap setiap OPD mampu menetapkan sasaran strategis serta program prioritas yang berkelanjutan, sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, indikator kinerja utama perlu diperhatikan sebagai alat ukur keberhasilan serta identifikasi terhadap kekurangan yang masih perlu diperbaiki.

“Kinerja yang baik harus terukur dengan jelas, sehingga kita bisa menilai sejauh mana keberhasilan yang telah dicapai dan memperbaiki aspek yang masih kurang,” tutupnya.

Acara ini diakhiri dengan sesi bedah visi, misi, dan program unggulan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pariaman periode 2025-2030 yang dipaparkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pariaman.

(Zaituni)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Facebook  Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel

Pos terkait