TOPSUMBAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang menggelar pembahasan intensif terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2024.
Pembahasan dilakukan masing-masing panitia khusus dan merupakan evaluasi kinerja pemerintah kota selama satu tahun terakhir, sekaligus menilai pencapaian visi dan misi Pemerintah Kota Padang di bawah kepemimpinan Wali Kota Hendri Septa dan Wakil Wali Kota Ekos Albar periode sebelumnya.
Pembahasan ini juga menjadi langkah penting untuk mempersiapkan kebijakan di bawah kepemimpinan Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir ke depan.
Proses pembahasan dilakukan secara maraton oleh Panitia Khusus (Pansus) IV bersama mitra kerja terkait, yang dimulai pada 11 hingga 14 Maret 2025.
Ketua Pansus IV sekaligus Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang, H. Iskandar, mengungkapkan bahwa evaluasi ini merupakan kesempatan untuk merefleksikan janji-janji kampanye yang diusung selama periode sebelumnya.
“Beberapa program memang telah berjalan dengan baik, namun ada juga yang perlu mendapat perhatian lebih. Evaluasi ini akan menjadi bahan penting bagi pemerintahan baru untuk mengoptimalkan kebijakan dalam lima tahun ke depan,” ujar Iskandar, Jumat 14 Maret 2025.
DPRD Kota Padang menyoroti beberapa sektor penting yang perlu mendapatkan perhatian lebih, salah satunya adalah sektor pendidikan.
H. Iskandar menyebut kesejahteraan guru honorer menjadi isu utama, mengingat kualitas pendidikan sangat bergantung pada kondisi tenaga pengajarnya.
“Jangan sampai ada lagi guru honorer yang menerima gaji Rp250/ tiap bulan. Itupun penerimaan gaji menunggu selama 3 sampai 4 bulan,” tegasnya.
DPRD Kota Padang berkomitmen untuk memperjuangkan kenaikan gaji bagi guru honorer agar mereka lebih termotivasi dalam menjalankan tugasnya.
Selain itu juga disebutkan sektor pariwisata harus mendapat perhatian serius, terutama menjelang libur Lebaran yang diperkirakan akan mendatangkan banyak wisatawan.
DPRD menekankan perlunya peningkatan fasilitas wisata, seperti kebersihan, keamanan, serta labelisasi makanan di tempat-tempat wisata, agar para pengunjung merasa nyaman dan aman selama berada di Kota Padang.
“Jangan sampai ada lagi pungli berkesiliweran di objek-objek wisata, harga kuliner yang terbilang mahal, itu semua harus diawasi dinas terkait agar wisatawan nyaman berwisata ke Kota Padang,” jelasnya.
Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, yang juga merupakan Koordinator Pansus IV, mengatakan bahwa Pemerintah Kota Padang harus mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, bersih, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.
Hal itu juga disampaikan pada rapat paripurna LKPJ pelaksanaan APBD Tahun 2024 oleh Walikota Fadly Amran beberapa waktu lalu, di mana setiap pengelola keuangan daerah wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada masyarakat dan DPRD, sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“LKPJ ini adalah bentuk pertanggungjawaban Pemko Padang dalam mewujudkan pemerintahan yang amanah, bersih, dan melayani, sesuai dengan visi Padang Amanah yang disebutkan Walikota Padang,” ujar Muharlion.
Diketahui Pemko Padang mencatat pencapaian signifikan pada tahun 2024. Salah satunya adalah peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang naik dari 83,98 pada tahun 2023 menjadi 84,34 pada 2024, mempertahankan posisi tertinggi di Sumatera Barat.
Indikator penting lainnya, seperti angka harapan hidup yang meningkat dari 74,94 menjadi 75,20 tahun, dan angka harapan lama sekolah yang naik sedikit dari 16,56 menjadi 16,57 tahun, juga mencerminkan kemajuan dalam kualitas hidup masyarakat.
Pemko Padang juga berhasil menurunkan angka stunting dari 24,2% pada 2023 menjadi 17,29% pada September 2024.
Sektor kesejahteraan sosial untuk penyandang disabilitas juga mendapatkan perhatian khusus, dengan 2.888 penyandang disabilitas di Kota Padang menerima manfaat dari berbagai program sosial dan peningkatan sarana prasarana publik yang ramah difabel.
Di sektor ekonomi, Pemko Padang berhasil menyelesaikan pembangunan Pasar Raya Fase VII pada 2024, yang kini berfungsi penuh untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Selain itu, total investasi yang berhasil dihimpun mencapai Rp3,65 triliun pada tahun 2024, yang menunjukkan adanya peningkatan daya saing ekonomi daerah.
Anggota Pansus IV, Muhammad Khalidi Al Khair, menambahkan bahwa meskipun ada banyak pencapaian positif, masih ada beberapa catatan penting yang perlu dievaluasi oleh Pemko Padang ke depannya.
Ini termasuk pengelolaan inflasi yang tetap terkendali dengan rentang nilai inflasi antara 0,87 persen hingga 3,45 persen, serta berbagai upaya untuk terus menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas investasi.
Dengan adanya beberapa catatan dan evaluasi, DPRD Kota Padang berharap Pemko Padang di bawah kepemimpinan Fadly Maigus dapat terus memajukan Kota Padang dengan kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
Di sisi lain, kabar baru datang dari program BPJS Kesehatan Gratis yang sedang diterapkan oleh Pemerintah Kota Padang.
Program ini mencakup berbagai layanan kesehatan, seperti rawat inap, rawat jalan, pemeriksaan laboratorium, dan layanan medis lainnya.
DPRD juga memastikan bahwa Komisi IV siap membantu masyarakat yang mengalami kesulitan dalam pengurusan BPJS, bahkan bagi peserta mandiri yang memiliki tunggakan, BPJS akan tetap aktif dalam keadaan darurat dengan jaminan bahwa pemerintah akan menanggung tunggakan tersebut.
Meskipun pembahasan ini belum menghasilkan kesimpulan final, H. Iskandar menegaskan bahwa evaluasi ini sangat penting untuk dijadikan acuan dalam merumuskan kebijakan di Kota Padang.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar berdampak positif bagi masyarakat, bukan hanya pencapaian angka semata,” tegasnya.
Hadir dalam pembahan tersebut H. Muharlion selaku Koordinator, H. Iskandar Ketua Komisi IV, Wakil Ketua Rustam Efendi, Sekretaris Erianto serta Anggota H. Mulyadi Muslim, H. Hendrizal, Dewi Susanti, Donal Ardi, M. Fautiaz Fauzi, H. Rusdi, M Khalidi Al Khair, Irwandi, Erismiarti.
(ADV)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel