TOPSUMBAR – Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan dua pohon tumbang di Jalan Raya By Pass Kota Padang pada Minggu malam hingga Senin dini hari (16-17 Maret 2025).
Akibatnya, arus lalu lintas di dua titik berbeda Kecamatan Koto Tangah menjadi terhambat.
Diketahui, pohon pertama tumbang terjadi di Km 19, Tanjung Aur, Kelurahan Balai Gadang, sekitar pukul 23.40 WIB.
Pohon tumbang jenis Trambesi dengan panjang sekitar 20 meter dan diameter 50 cm melintang di jalan ini telah membuat kendaraan yang melintas tertahan.
Beberapa jam kemudian, kejadian serupa juga terjadi di Km 23, Kelurahan Batipuh Panjang, sekitar pukul 01.30 WIB.
Kali ini, pohon Mahoni dengan panjang 10 meter dan diameter 30 cm roboh, kembali mengganggu kelancaran arus lalu lintas sekitar lokasi.
Menanggapi hal tersebut, BPBD Kota Padang segera mengerahkan 10 personel Rescue dan Pusdalops PB ke lokasi.
Evakuasi dilakukan bersama personel TNI, Polri, Satpol PP, PMI, serta unsur kecamatan dan kelurahan.
“Kami langsung bergerak cepat untuk membersihkan jalan agar lalu lintas kembali lancar,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Padang, Al Banna.
Al Banna mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih bisa terjadi.
“Hujan dan angin kencang masih berpotensi menyebabkan pohon tumbang. Kami imbau masyarakat lebih berhati-hati, terutama di sekitar area dengan banyak pohon besar,” tambahnya.
Evakuasi di dua lokasi berlangsung hingga dini hari, dan akses jalan akhirnya kembali bisa digunakan.
BPBD Kota Padang terus bersiaga menghadapi dampak cuaca buruk yang masih mengancam wilayah tersebut.
(Riko)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel
