TOPSUMBAR – Tim Safari Ramadan (TSR) II Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman mengakhiri rangkaian kegiatannya di Masjid Raya Desa Simpang, Kecamatan Pariaman Selatan, pada Kamis malam (13/3/2025).
Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota (Wawako) Pariaman, Mulyadi, yang sekaligus menyampaikan sejumlah program unggulan pemerintah daerah.
“Safari Ramadan ini menjadi wadah bagi kami untuk lebih dekat dengan masyarakat. Apalagi ini Ramadan pertama saya sebagai Wakil Wali Kota Pariaman, sehingga kesempatan ini sangat berharga untuk menjalin silaturahmi secara langsung,” ujar Mulyadi.
Dalam kesempatan tersebut, Mulyadi juga menjelaskan visi dan misi kepemimpinannya bersama Wali Kota Pariaman, Yota Balad, untuk lima tahun ke depan.
Ia memaparkan program Pariaman RISALAH (Beriman, Saleh, dan Berakhlak), yang mencakup gerakan satu keluarga satu hafiz, sebagai upaya membentuk generasi muda yang cerdas dan berkarakter Islami.
“Kami ingin mendorong lebih banyak anak-anak menghafal Al-Qur’an. Dengan begitu, mereka tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai keislaman,” katanya.
Selain program pendidikan agama, Mulyadi juga mengumumkan kebijakan pemerintah daerah dalam bidang pendidikan, seperti pengadaan seragam sekolah gratis untuk tahun ajaran baru.
“Kami akan menyediakan seragam lengkap, tas, sepatu, dan perlengkapan sekolah lainnya bagi seluruh siswa baru di Kota Pariaman,” ungkapnya.
Tak hanya itu, pemerintah juga berencana memberikan jaminan asuransi keselamatan kerja bagi tokoh adat dan keagamaan di desa dan kelurahan.
“Asuransi ini akan mencakup urang tuo, kapalo muda, bundo kanduang, barakai, serta petugas keagamaan seperti imam, khatib, dan pegawai masjid,” tambahnya.
Dalam sektor pendidikan tinggi, Mulyadi menegaskan bahwa program SAGA SAJA Plus tetap menjadi prioritas.
Program ini memungkinkan anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk berkuliah gratis di perguruan tinggi sekitar Kota Pariaman, sambil mendapatkan pelatihan keterampilan hidup.
Selain itu, tersedia juga bimbingan belajar khusus bagi calon mahasiswa sekolah kedinasan seperti STPDN, STTD, IT PLN, dan institusi lainnya.
“Kami ingin memastikan generasi muda Pariaman memiliki kesempatan yang lebih baik untuk menempuh pendidikan dan bersaing di dunia kerja,” tuturnya.
Di akhir kegiatan, Mulyadi menyerahkan bantuan senilai Rp7,5 juta kepada pengurus Masjid Raya Desa Simpang.
Acara TSR II ini ditutup dengan tausyiah oleh Tuanku Baharuddin yang memberikan ceramah kepada jemaah yang hadir.
(Zaituni)
