Pemko Padang Panjang Sosialisasikan Model Pengelolaan Program Makan Bergizi Gratis

TOPSUMBAR – Pemerintah Kota (Pemko) Padang Panjang menggelar sosialisasi Model Pengelolaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada calon mitra pada Kamis (27/2/2025).

Acara yang berlangsung di Hall Lantai III Balai Kota ini dihadiri oleh pemilik kafe, rumah makan, pondok pesantren, serta sekolah berasrama yang berpotensi menjadi mitra program.

Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, yang memimpin rapat tersebut, menekankan bahwa program MBG tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, tetapi juga berdampak positif terhadap perekonomian daerah.

“Dengan melibatkan mitra dari Padang Panjang, kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Mitra program akan berbelanja di pasar sekitar dan menciptakan lapangan kerja baru,” ujarnya.

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, S.I.K., M.A.P., selaku pihak yang memimpin pelaksanaan program, menjelaskan skema kerja sama dalam MBG.

Ia memaparkan bahwa program ini akan didukung oleh pembentukan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) serta kerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN).

“Setelah melakukan studi di beberapa daerah di luar Sumatera Barat, kami menemukan bahwa ada tiga model utama untuk menjadi mitra dalam program ini, yaitu melalui pendanaan dari APBN, instansi pemerintah, atau pihak ketiga,” jelasnya.

Selain itu, Model Pengelolaan Program Satuan Pelayanan (SP-MB) juga memiliki lima skema yang dapat diterapkan, yakni swakelola oleh BGN, kerja sama dengan institusi atau kementerian/lembaga lain, kerja sama dengan pihak ketiga, penerapan di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), serta model hibrida yang menggabungkan beberapa metode.

(AL)

Pos terkait