Musrenbang Payakumbuh Timur, Hurisna Jamhur: Prioritas Aspirasi Masyarakat Harus Terwujud

TOPSUMBAR – Wakil Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Hurisna Jamhur, menegaskan bahwa Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) menjadi salah satu forum penting dalam merancang program pembangunan yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Timur yang digelar di Aula SKB pada Senin, 10 Februari 2025.

Menurut Hurisna, forum ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi secara langsung terkait kebutuhan pembangunan di daerahnya.

Ia berharap usulan yang telah dikumpulkan dapat dipertimbangkan dengan baik oleh pemerintah daerah.

“Musrenbang adalah ruang yang sangat strategis bagi masyarakat untuk menyampaikan kebutuhan pembangunan. Kita berharap pemerintah dapat benar-benar memprioritaskan program yang memang penting dan mendesak,” ujar Hurisna Jamhur.

Dalam kesempatan tersebut, ia turut menyoroti persoalan stunting yang masih menjadi tantangan besar di Kecamatan Payakumbuh Timur. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh pada November 2024, tercatat sebanyak 72 kasus stunting tersebar di sembilan kelurahan.

“Penanganan stunting membutuhkan strategi yang berkelanjutan. Tidak bisa instan, namun harus terus digarap dengan program yang terukur agar Payakumbuh bisa bebas dari stunting,” tegas Hurisna.

Selain isu kesehatan, Hurisna juga menekankan pentingnya menentukan skala prioritas pembangunan mengingat terbatasnya anggaran pemerintah daerah.

“DPRD akan selalu berupaya memperjuangkan kebutuhan masyarakat di setiap wilayah. Namun, kita semua perlu memahami adanya keterbatasan anggaran. Oleh karena itu, fokus harus diberikan pada program-program yang paling mendesak,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Payakumbuh Timur Hepi menyampaikan bahwa sebagian besar aspirasi yang masuk dalam Musrenbang kali ini masih berfokus pada pembangunan infrastruktur.

“Permintaan warga sebagian besar terkait perbaikan jalan, drainase, dan sarana umum lainnya. Ini menunjukkan bahwa kebutuhan dasar infrastruktur masih menjadi perhatian utama masyarakat di wilayah ini,” ungkap Hepi.

Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Timur menjadi forum penutup untuk pembahasan perencanaan pembangunan tingkat kecamatan di Kota Payakumbuh. Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah anggota DPRD Kota Payakumbuh, seperti Ryan Made Hanesty, Jen Zuldi Rozalim, dan Adi Suryatama, serta perwakilan dari OPD, lurah, dan pemangku kepentingan lainnya.

(TON)