Trans Padang Kembali Beroperasi, Pemko Segera Akomodasi Kendala Operasional

Trans Padang Kembali Beroperasi, Pemko Segera Akomodasi Kendala Operasional
Trans Padang Kembali Beroperasi, Pemko Segera Akomodasi Kendala Operasional

TOPSUMBAR – Setelah sempat mogok beroperasi selama beberapa hari, bus Trans Padang di empat koridor kembali melayani penumpang mulai Senin (6/1/2025) pagi.

Kehadiran kembali transportasi massal ini disambut dengan rasa lega oleh masyarakat yang sehari-hari bergantung pada layanan bus tersebut.

Risma, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Balai Kota Padang, mengungkapkan kebahagiaannya karena Trans Padang koridor 3 yang biasa digunakannya untuk berangkat kerja kini kembali beroperasi.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, Trans Padang sudah jalan lagi. Sekarang saya bisa pergi dan pulang kerja dengan aman,” ujar Risma, yang berdomisili di Siteba. Sejak bus berhenti beroperasi pada 1 Januari 2025 lalu, ia sempat kesulitan dan terpaksa menumpang kendaraan teman.

Risma menambahkan, dirinya menyukai Trans Padang karena jadwal keberangkatan yang teratur dan tidak memakan waktu lama untuk menunggu.

Hal serupa dirasakan oleh Dian, seorang mahasiswa semester tiga di Universitas Andalas.

Ia mengaku sempat merasa kesal ketika Trans Padang tak lagi beroperasi di kawasan kampusnya.

Namun kini, ia kembali menikmati kenyamanan menggunakan bus tersebut.

“Trans Padang itu nyaman karena tidak berdesakan, sejuk, dan tidak bising,” ungkap Dian yang tinggal di Anduring.

Diketahui, bus Trans Padang di empat koridor sempat berhenti beroperasi sejak 1 Januari 2025 akibat perbedaan pendapat terkait biaya operasional kendaraan (BOK) yang ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk tahun 2025.

Koridor yang terdampak adalah koridor 2 (Pusat Kota – Bungus Teluk Kabung), koridor 3 (Pusat Kota – Pusat Pemerintahan), koridor 5 (Pusat Kota – Indarung), dan koridor 6 (Pusat Kota – Politeknik Negeri Padang).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Ances Kurniawan, membenarkan bahwa bus Trans Padang kini telah kembali beroperasi.

“Alhamdulillah, bus sudah beroperasi kembali dan melayani penumpang seperti biasa,” kata Ances, Senin siang.

Ia menjelaskan bahwa audiensi telah dilakukan antara Pemko Padang, pengelola Trans Padang dari Padang Sejahtera Mandiri (PSM), operator bus, tim verifikator Pemko, serta pihak-pihak terkait, termasuk Penjabat Wali Kota Padang Andree Algamar.

Dalam pertemuan tersebut, berbagai kendala yang dihadapi operator selama ini didengarkan langsung.

“Kami sudah mendengar kendala yang mereka sampaikan, dan tentu akan kami akomodasi sesuai aturan yang berlaku,” jelas Ances.

Mogok operasional terjadi karena operator tidak sepakat dengan besaran BOK yang telah ditetapkan tim verifikator Pemko Padang.

Sementara itu, anggaran untuk 2025 sudah disahkan oleh DPRD Padang.

“Saat ini, kami masih menunggu draft BOK dari operator. Jika memungkinkan dan sesuai aturan, kami akan akomodasi melalui anggaran perubahan,” tambah Ances.

Ia juga mengimbau para operator Trans Padang untuk terus melayani penumpang, mengingat pentingnya peran transportasi massal ini bagi masyarakat.

“Melayani penumpang adalah tugas mulia, dan kami berharap semua operator tetap beroperasi dengan baik,” tutup Ances.

(HR)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel

Pos terkait