TOPSUMBAR – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat, mencatat peningkatan produksi jagung pada 2024 yang mencapai 1.021,8 ton.
Angka tersebut naik sebesar 137,8 ton dibandingkan produksi tahun sebelumnya yang hanya mencapai 884 ton.
“Alhamdulillah, produksi jagung tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan 2023,” ujar Pelaksana Tugas Sekretaris Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DPPP) Kota Pariaman, Marini Jamal, melalui Kepala Bidang Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Marlina Sepa, Sabtu (24/1/2025).
Peningkatan produksi ini, menurut Marlina, tidak lepas dari dukungan pemerintah yang menyediakan bantuan benih dan pupuk untuk para petani.
Meski demikian, bantuan tersebut terbatas karena menyesuaikan dengan anggaran daerah yang tersedia.
“Jagung di Pariaman sebagian besar ditanam di lahan kering bersamaan dengan tanaman lain seperti pohon kelapa,” jelas Marlina.
Kebijakan ini juga sejalan dengan rekomendasi dari Kementerian Pertanian RI agar tidak menggunakan lahan persawahan untuk menanam jagung, demi menjaga kestabilan produksi padi di daerah tersebut.
Pemko Pariaman berkomitmen untuk terus meningkatkan produksi jagung guna mendukung program nasional terkait swasembada pangan yang tengah digalakkan pemerintah pusat.
“Saat ini Presiden RI sedang berupaya mencapai swasembada pangan, dan kita di daerah turut mendukung hal itu,” tambahnya.
Ia berharap petani di Pariaman semakin termotivasi untuk meningkatkan produktivitas jagung, sehingga tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri tetapi juga memperbaiki kesejahteraan petani.
Untuk diketahui, produksi jagung pada 2024 di Pariaman berasal dari lahan seluas 165,3 hektare yang tersebar di empat kecamatan.
Kecamatan Pariaman Timur menjadi daerah dengan produksi tertinggi, mencapai 427,8 ton.
Disusul Kecamatan Pariaman Selatan dengan 264 ton, Pariaman Utara 252 ton, dan Pariaman Tengah dengan produksi terendah, yakni 78 ton.
Produksi tertinggi tercatat pada bulan November yang mencapai 210 ton, diikuti April dengan 141 ton, dan Oktober sebanyak 123 ton.
(Zaituni)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel