TOPSUMBAR – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Padang Nihon Go Gakuin (PNGG) menggelar kegiatan sosialisasi dan rekrutmen pekerja terampil untuk penempatan di Jepang.
Acara ini berlangsung di Aula Balaikota Pariaman pada Sabtu (25/1/2025) dan menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman Roberia, Mr. Ueda Hatsuo dari Jepang, serta Sari Puri M.A.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja Kota Pariaman, Gusniyetti Zaunit, menyampaikan pentingnya kegiatan ini untuk memberikan peluang bagi generasi muda Kota Pariaman agar dapat bekerja atau melanjutkan pendidikan di Jepang.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk menyebarluaskan informasi terkait penempatan tenaga kerja di luar negeri, khususnya di Jepang,” ujar Gusniyetti.
Ia menjelaskan bahwa sebelum bekerja di Jepang, para peserta diwajibkan untuk mempelajari bahasa Jepang melalui pelatihan intensif selama dua bulan di Desa Kampung Gadang, Kecamatan Pariaman Utara.
Setelah pelatihan selesai, mereka akan mengikuti seleksi rekrutmen yang menargetkan 25 peserta.
“Peserta yang lolos seleksi nantinya akan bekerja di berbagai sektor seperti keperawatan, restoran, dan otomotif. Kami berharap semua peserta dapat lolos dan memanfaatkan peluang kerja ini dengan baik,” tambahnya.
Gusniyetti juga menyoroti pentingnya peran sekolah dan pemerintah desa dalam menyampaikan informasi ini kepada masyarakat.
“Kami mengajak kepala desa, lurah, dan kepala sekolah untuk turut menyosialisasikan program ini agar lebih banyak generasi muda yang dapat mengangkat derajat keluarganya melalui pekerjaan di luar negeri,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan PNGG, Yulius Danil, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan informasi mengenai peluang kerja di Jepang, tetapi juga untuk membantu mengurangi angka pengangguran di Kota Pariaman.
“Generasi muda membutuhkan keterampilan dan pengetahuan sebelum mengikuti program kerja ini. Oleh karena itu, keikutsertaan sekolah dan masyarakat sangat penting,” ungkap Yulius.
Ia menambahkan bahwa Jepang saat ini memiliki kebutuhan tenaga kerja di berbagai bidang, seperti mekanik, otomotif, restoran, hingga keperawatan.
Dengan dukungan Pemko Pariaman, diharapkan lebih banyak generasi muda dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh pengalaman kerja internasional sekaligus meningkatkan taraf hidup mereka.
Acara ini dihadiri oleh siswa-siswi SMA/SMK se-Kota Pariaman serta perwakilan pemuda dari berbagai desa di wilayah tersebut.
Dukungan yang kuat dari berbagai pihak diharapkan dapat mendorong kesuksesan program ini, sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian keluarga peserta.
“Kesempatan ini sangat berharga. Selain membantu peserta mendapatkan pekerjaan, program ini juga menjadi solusi untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Pariaman,” tutup Yulius.
(Zaituni)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel
