TOPSUMBAR – Sebanyak 4 (empat) warga di Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, digigit seekor anjing yang positif rabies.
Keempat korban terdiri dari seorang perempuan dewas dan tiga anak dibawah umur, mereka yakni M (40) digigit bagian tumit kanan pada 13 Januari 2025.
Kemudian DMP (10) digigit di betis kanan pada 16 Januari 2025, TH (10) digigit di betis kiri pada 18 Januari 2025, dan A (10) digigit di paha kanan dan betis kiri.
Menurut Lurah Kuranji, Syafrizal, hasil pemeriksaan laboratorium dari Balai Veteriner Bukittinggi menunjukkan bahwa anjing yang menggigit para korban positif terkena rabies.
“Korban telah mendapatkan perawatan medis, termasuk suntikan anti rabies, untuk mencegah risiko infeksi lebih lanjut,” jelas Syafrizal dikutip dari Tribun Padang pada Kamis (23/1/2025).
Mengantisipasi bertambahnya korban, Dinas Pertanian Kota Padang mengadakan vaksinasi gratis untuk Hewan Pembawa Rabies (HPR).
Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Yoice Yuliani, mengatakan vaksinasi HPR secara gratis segera dilakukan di daerah yang terdeteksi kasus rabies.
“Jika ada laporan positif rabies, kami langsung melakukan vaksinasi gratis untuk mencegah penyebaran penyakit,” ujar Yoice.
Sementara itu, pihak Kelurahan saat ini diminta untuk mengumpulkan warga yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing, kucing, dan kera untuk divaksin.
“Kami juga menyediakan layanan vaksinasi gratis di UPTD Puskeswan yang berlokasi di depan Poltekes Siteba, Kecamatan Nanggalo,” tambah Yoice.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Kota Padang, Sovia Hariani, menyatakan bahwa pemeriksaan juga telah dilakukan terhadap bangkai anjing, dan hasilnya positif rabies.
“Kami sedang menunggu jadwal dari Lurah Kuranji untuk pelaksanaan vaksinasi dan edukasi kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, vaksinasi dan sosialisasi sedang berlangsung di Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, dan akan dilanjutkan di wilayah lain seperti Kecamatan Lubuk Begalung.
Secara terpisah, Camat Kuranji, Rido Satria mengimbau masyarakat melalui para Ketua RT dan RW untuk menjaga hewan peliharaan mereka agar tidak dilepasliarkan.
“Kami sudah mendapat laporan adanya empat warga yang digigit anjing positif rabies. Tolong masyarakat yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing, kucing, atau kera untuk tidak membiarkan hewan tersebut berkeliaran bebas,” katanya.
Rido menekankan pentingnya langkah antisipasi untuk melindungi warga dari risiko gigitan hewan pembawa rabies.
“Kami berharap informasi ini dapat tersampaikan ke masyarakat untuk mencegah kejadian serupa,” pungkasnya.
(Riko)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel
