TOPSUMBAR – Nagari Batang Barus menjadi tuan rumah kegiatan Rencana Kerja Dana Desa (RKDD) Fase ke-3 yang digagas oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes).
Kegiatan ini mengusung konsep Smart Village sebagai upaya strategis dalam mendigitalisasi nagari, dengan dukungan Relawan TIK (RTIK) Sumatera Barat sebagai fasilitator dan narasumber.
Wali Nagari Batang Barus, Banta Bransyah, A.Md, menyampaikan rasa terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini.
Ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan media sosial secara bijak dalam membangun personal branding dan meningkatkan nilai ekonomi.
“Nagari Batang Barus mendukung penuh masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas RKDD serta peralatan yang telah diberikan Kemendes, seperti komputer dan printer,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga berharap kader digital yang telah menjalani pelatihan di Jakarta dapat menjadi ujung tombak dalam mewujudkan visi nagari cerdas.
Hidayatul Rahman, salah satu kader digital Nagari Batang Barus, mengapresiasi program ini yang dinilainya mampu memberdayakan masyarakat untuk lebih produktif menggunakan teknologi.
“Program ini sangat bermanfaat, terutama dalam mengedukasi masyarakat agar mampu menjadikan teknologi sebagai sarana pendukung kehidupan dan sumber penghasilan melalui konten digital,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua RTIK Sumatera Barat, Yendi Putra, S.Kom, M.Kom, MTA, membawakan materi tentang pentingnya literasi digital untuk memberantas hoaks dan mendukung peningkatan ekonomi masyarakat melalui media sosial.
“Dengan pemahaman literasi digital yang baik, masyarakat dapat menangkal hoaks dan sekaligus memanfaatkan teknologi untuk mendongkrak perekonomian,” jelasnya.
Sedangkan pemateri lainnya, Supriardi, S.Kom, M.I.Kom, memberikan pelatihan tentang cara membuat konten menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan teknik pemasaran digital di media sosial.
Sementara itu, Rahmad Saputra, S.Kom, M.S.Si, menekankan pentingnya etika dalam bermedia sosial dan pemahaman yang baik tentang Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Nagari Batang Barus dalam mendukung masyarakat menuju era digital.
Dengan kolaborasi antara pemerintah nagari, Kemendes, dan RTIK Sumatera Barat, Nagari Batang Barus diharapkan dapat menjadi model Smart Village yang mampu memanfaatkan teknologi untuk kehidupan sehari-hari sekaligus berkontribusi pada visi Indonesia Emas 2045.
(HT)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel