Ini Kata Gubernur Sumatera Barat Tentang Festival Durian Solok Selatan

TOPSUMBAR – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah mengatakan Festival Durian Solok Selatan mampu menggerakkan sektor pariwisata yang menjadi program Prioritas Presiden Prabowo Subianto.

“Festival Durian Solok Selatan Sudah empat kali beruntun semoga menjadi agenda permanen, Kedepannya Festival Durian akan dijadikan sebagai Ivent Provinsi Sumatera Barat,” katanya.

Mahyeldi menyebut, masing-masing daerah di Sumatera Barat memiliki keunggulan varietas durian yang mereka miliki.

“Diperlukan untuk mengidentifikasi jenis durian, merawat dengan baik untuk mendapatkan hasil melimpah,” jelasnya.

Selain itu, Mahyeldi berharap adanya pelestarian kawasan buah durian, baik pada lahan garapan masyarakat maupun hutan, khususnya perhutanan sosial.

“Melalui festival durian, akan ada inovasi atau hal baru dalam rangka hilirisasi durian, termasuk hasil pertanian lainnya di Sumatera Barat,” tambahnya.

Selain pelestarian kawasan, Mahyeldi juga mengajak seluruh pihak terkait untuk dapat mempromosikan program lanjutan guna mempertahankan potensi durian yang ada di Sumatera Barat.

“Promosi ini penting, gunanya adalah untuk menggerakkan perekonomian di Sumatera Barat secara umum dan Solok Selatan khususnya,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Solok Selatan, Khairunas mengatakan salah satu tujuan Festival Durian yaitu mengidentifikasi durian lokal yang akan dikembangkan menjadi produk buah unggulan daerah.

“Durian terbaik akan dikembangkan untuk budidaya dan dikelola secara profesional, sehingga menghasilkan kualitas buah yang baik dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat,” terangnya.

Pada Festival Durian IV ini, tiga durian terbaik berasal dari Bukit Manggiu, Lubuk Gadang Utara.

Durian Tanjak milik Riki Ahmadi terpilih sebagai Terbaik I, Durian Lubuk Malako milik Deyanda Putera sebagai Terbaik II, dan Durian Kuning milik Febri Eka Putra sebagai Terbaik III.

(KMS)