TOPSUMBAR – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, meresmikan perubahan status UPTD Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) dan Pelatihan Kesehatan (Pelkes) Provinsi Sumbar menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Kamis (30/1/2025).
Dengan peresmian ini, BKOM dan Pelkes kini memiliki kewenangan untuk mengelola anggaran secara mandiri, memberikan fleksibilitas dalam memaksimalkan potensi yang ada.
“Dengan status BLUD, BKOM dapat mengelola anggaran secara lebih mandiri, serta lebih fleksibel dalam memanfaatkan potensi yang ada untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan pelatihan olahraga kepada masyarakat,” ujar Mahyeldi dalam sambutannya.
Mahyeldi mengungkapkan bahwa BLUD UPTD BKOM dan Pelkes memiliki berbagai fasilitas, termasuk 60 kamar tidur, aula pertemuan, serta lokasi yang nyaman dan strategis.
Fasilitas ini diharapkan dapat mendukung kegiatan kesehatan dan pelatihan secara maksimal.
“BLUD BKOM menjadi unit ke-39 yang ditetapkan di Sumbar. Kami juga menekankan pentingnya sertifikasi bagi tenaga kesehatan yang bertugas di sini agar dapat memberikan pelayanan yang berkualitas,” lanjut Mahyeldi.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Lila Yanwar, mengungkapkan bahwa seluruh UPTD di bawah Dinas Kesehatan telah berstatus BLUD.
Menurutnya, status ini memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan dan memungkinkan penyesuaian anggaran secara lebih cepat, terutama jika ada kebutuhan mendesak.
“BLUD memudahkan pengelolaan keuangan. Misalnya, jika ada perbaikan fasilitas yang diperlukan, BKOM bisa langsung merencanakannya melalui rencana bisnis anggaran tanpa harus menunggu perubahan anggaran,” jelas Lila.
Lebih lanjut, Lila menyebutkan peluang tambahan pendapatan dari pemanfaatan fasilitas BKOM, seperti penyewaan ruangan untuk acara, serta pengembangan pusat kebugaran, kafe, hingga minimarket.
Ini diharapkan bisa membuat BKOM menjadi tempat layanan terpadu bagi masyarakat.
Sementara itu, Ketua UPTD BKOM dan Pelkes Sumbar, Drg. Efando Ekardo, menjelaskan bahwa proses perubahan status ini memakan waktu cukup panjang.
Meskipun pengajuan awalnya sempat ditolak, setelah melalui berbagai tahap penilaian dan validasi, BKOM akhirnya ditetapkan sebagai BLUD pada Januari 2025.
“Proses ini tidak mudah, namun berkat dukungan berbagai pihak, termasuk Dinas Kesehatan dan Bank Nagari, kami akhirnya dapat mewujudkan status BLUD ini,” ujar Efando.
BKOM juga akan mendukung program persiapan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045, dengan menyediakan fasilitas bimbingan belajar bagi mereka yang ingin bergabung dengan TNI, Polri, atau tenaga kesehatan.
“Kami berharap, dengan berbagai program ini, BKOM dapat memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat Sumbar,” tutup Efando.
(adpsb/cen)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Facebook Topsumbar News Update, caranya klik link https://facebook.com/updatetopmedia kemudian ikuti. Anda harus instal aplikasi Facebook terlebih dulu di ponsel