TOPSUMBAR – Situs resmi NTMC Polri dilaporkan mengalami peretasan dan berubah menjadi halaman yang menampilkan konten judi online.
Dilansir dari CNNIndonesia.com pada Rabu, 13 November 2024 sekitar pukul 09.52 WIB, laman utama situs tersebut kini tidak lagi menampilkan informasi mengenai kondisi lalu lintas.
Sebaliknya, halaman tersebut berubah menampilkan iklan judi bola dan mengklaim sebagai ‘Situs Judi Terbaik Asia’.
Sebagai pusat pengelolaan informasi dan komunikasi terkait lalu lintas, NTMC Polri seharusnya menyajikan informasi terkini tentang kondisi lalu lintas di berbagai daerah.
Hingga saat ini, pihak kepolisian belum memberikan pernyataan resmi terkait peretasan ini.
Namun, terpantau oleh topsumbar.co.id di hari yang sama, pada pukul 15.36 WIB, laman tersebut sudah tidak dapat di akses lagi.
Diketahui, peretasan situs NTMC Polri terjadi di tengah upaya gencar kepolisian di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memberantas aktivitas judi online.
Dalam rapat kerja di Komisi III DPR pada Senin, 11 November 2024, Listyo menyatakan bahwa Polri telah menetapkan 9.096 tersangka terkait kasus judi online selama empat tahun terakhir.
“Kami telah melakukan berbagai langkah penegakan hukum, mengamankan 9.096 tersangka kasus judi online dari tahun 2020 hingga 2024,” ungkapnya.
Dalam periode tersebut, kepolisian juga telah memblokir 5.991 rekening bank dan menutup 68.108 situs yang terkait dengan judi online.
Selain itu, Kapolri menyebutkan bahwa polisi mengungkap perputaran uang yang mencapai Rp283 triliun terkait aktivitas judi online selama triwulan I hingga triwulan III tahun 2024.
Di sisi lain, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana, menyampaikan kekhawatirannya terkait semakin luasnya penetrasi judi online di masyarakat.
Menurutnya, demografi pemain judi online semakin meluas hingga mencakup usia anak-anak. Bahkan, ditemukan kasus anak di bawah usia 10 tahun yang ikut bermain judi online.
“Populasi pemain judi online terus berkembang, termasuk anak-anak di bawah usia 10 tahun,” kata Ivan dalam rapat kerja di Komisi III DPR pada Rabu, 6 November 2024.
(HR)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel