Perumda AM Kota Padang Masuk Nominasi TOP Digital Awards 2024 Berkat Inovasi Teknologi Informasi

Perumda AM Kota Padang Masuk Nominasi TOP Digital Awards 2024 Berkat Inovasi Teknologi Informasi

TOPSUMBAR – Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda AM) Kota Padang kembali masuk nominasi dalam ajang penjurian TOP Digital Awards 2024.

Keikutsertaan ini didapat berkat konsistensi Perumda AM dalam melakukan inovasi berbasis teknologi digital yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja usaha, kualitas produk, dan layanan pelanggan.

Presentasi dan wawancara penjurian dilakukan langsung oleh Direktur Utama Perumda AM Kota Padang, Hendra Pebrizal, di Jakarta pada Rabu 6 November 2024 yang turut didampingi oleh Direktur Teknik Perumda AM Kota Padang, Andri Satria, serta tim Humas.

Bacaan Lainnya

Tim juri yang menilai terdiri dari beberapa pakar, antara lain Dwinda Ruslan (Senior Business Consultant Pakem), Benyamin De Haan (Senior Advisor MSI Group), dan Muhammad Lutfi Handayani (CEO MSI Group – Pemred ItWorks), yang dimoderatori oleh Ahmad Chury (Solusi Kinerja Bisnis).

TOP Digital Awards adalah penghargaan tahunan yang diberikan kepada perusahaan atau lembaga yang dinilai berhasil dalam mengimplementasikan dan berinovasi dengan pemanfaatan teknologi digital untuk meningkatkan kinerja yang berkelanjutan.

Dalam presentasinya yang berjudul “Where Technology Meet Us”, Hendra Pebrizal menjelaskan tentang transformasi digital yang telah diterapkan di Perumda AM Kota Padang.

Perusahaan kini mengintegrasikan teknologi digital di berbagai aspek, mulai dari sistem manajemen, pengelolaan SDM, proses produksi, distribusi air, monitoring jaringan perpipaan, hingga layanan pelanggan.

“Beberapa aplikasi yang dikembangkan termasuk MBR, PDAM Official/E-Office, Sistem Informasi Manajemen (SIM) multi-platform, aplikasi Surat Tugas Kerja (STK) Produksi, SCADA, dan Customer Information System (CIS), serta sistem pembayaran online,” jelasnya.

Hendra juga menjelaskan bahwa Perumda AM Kota Padang telah memiliki IT Master Plan sebagai pedoman dalam pengembangan sistem IT dan digitalisasi.

Sistem ini telah mencakup berbagai bidang, termasuk keamanan data dan pusat data perusahaan.

Bahkan, beberapa aplikasi yang dikembangkan oleh Perumda AM Kota Padang kini sudah diadopsi oleh PDAM lain di Indonesia tanpa biaya, sebagai bentuk kontribusi perusahaan dalam mendukung kemajuan industri air minum secara nasional.

“Salah satu aplikasi penting yang dikembangkan adalah aplikasi MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah), yang pertama kali diterapkan pada 2017,” ungkapnya.

“Aplikasi ini membantu proses pendataan dan seleksi penerima hibah untuk pemasangan sambungan air kepada masyarakat kurang mampu,” tambahnya.

Selain itu, aplikasi ini kini digunakan oleh berbagai PDAM lain di Indonesia, seperti di Solok Selatan, Sawahlunto, dan Belitung.

Inovasi lainnya adalah App Kaba AIA, yang memungkinkan pelanggan mengakses berbagai informasi tentang Perumda AM Kota Padang melalui smartphone, termasuk tagihan air, kondisi air, grafik pemakaian, pengaduan, serta transaksi pembayaran.

Aplikasi ini tersedia di platform Android dan iOS, sehingga semakin memudahkan masyarakat untuk berinteraksi dengan perusahaan.

Perumda AM Kota Padang juga menjadi pionir dalam penerapan Smart Water Meter dengan teknologi Internet of Things (IoT).

Sistem ini memungkinkan pembacaan meter air secara konsisten dan akurat, yang pada gilirannya mengurangi potensi kesalahan tagihan dan memberikan transparansi lebih bagi pelanggan.

Menurut Hendra Pebrizal, implementasi digitalisasi ini berdampak signifikan terhadap kinerja perusahaan.

Selain peningkatan pendapatan, Perumda AM Kota Padang juga berhasil meningkatkan laba dan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Pada tahun 2023, kontribusi PAD mencapai Rp4,5 miliar, meningkat dari Rp4 miliar pada tahun sebelumnya, dan pada 2024 diperkirakan akan meningkat dua kali lipat,” tutupnya.

(HT)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram  Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Pos terkait