TOPSUMBAR – Dalam rangka meningkatkan kapasitas kepemimpinan perempuan di Kabupaten Lima Puluh Kota, Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Lima Puluh Kota menggelar pelatihan public speaking untuk 79 Ketua TP PKK Nagari.
Acara ini berlangsung di Hotel Shago Bungsu, Lubuak Batingkok, selama dua hari (25-26 November 2024), dan dibuka secara resmi oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, pada Senin siang.
Pelatihan ini menghadirkan Ketua TP PKK Kabupaten, Nevi Safaruddin, serta ahli komunikasi publik, Mafied Irwan, sebagai narasumber.
Materi yang diberikan mencakup dasar-dasar public speaking, strategi komunikasi, hingga teknik meningkatkan performa saat berbicara di hadapan khalayak.
Dalam sambutannya, Bupati Safaruddin menegaskan pentingnya kemampuan berbicara di depan umum bagi para kader PKK.
Menurutnya, penguasaan public speaking dapat membantu kader menyampaikan program-program PKK dengan lebih efektif, memotivasi masyarakat, serta membangun citra positif organisasi.
“Pelatihan ini menitikberatkan pada pemilihan kata yang tepat, pengaturan nada suara, serta bahasa tubuh yang mendukung penyampaian pesan. Selain itu, peserta juga dilatih untuk mengatasi kecemasan saat berbicara di depan umum dan membangun rasa percaya diri,” ujar Bupati Safaruddin.
Ia berharap para kader PKK dapat menjadi agen perubahan yang lebih percaya diri dan inspiratif di tengah masyarakat.
Dengan kemampuan public speaking yang baik, mereka diharapkan mampu menjembatani program-program pemerintah dan masyarakat di nagari masing-masing.
Ketua TP PKK Kabupaten, Nevi Safaruddin, dalam sambutannya mengapresiasi antusiasme para peserta dan menyampaikan pentingnya pelatihan ini.
Ia menekankan bahwa seorang Ketua TP PKK Nagari perlu memiliki keberanian dan keterampilan berbicara di depan umum karena peran mereka sebagai pembina masyarakat di tingkat nagari.
“Pelatihan ini bertujuan agar para Ketua TP PKK Nagari lebih percaya diri berbicara di hadapan orang banyak. Selain itu, materi yang disampaikan narasumber diharapkan dapat memberikan teknik-teknik praktis untuk menyampaikan pesan dengan efektif dan menginspirasi masyarakat,” ungkap Nevi Safaruddin.
Salah satu peserta pelatihan, Adrisna, Ketua TP PKK Nagari Labuah Gunuang, mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan mengikuti pelatihan ini.
“Saya mendapatkan banyak tips dan trik untuk meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. Keterampilan ini sangat membantu dalam menjalankan tugas sebagai Ketua PKK, terutama untuk mengomunikasikan program-program kepada masyarakat,” ujarnya.
Adrisna berharap pelatihan seperti ini dapat terus digelar karena memberikan manfaat besar bagi para kader PKK.
“Dengan kemampuan public speaking yang lebih baik, kami bisa menyampaikan program-program PKK dengan lebih efektif dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif,” tambahnya.
(TON)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel