Program Tabungan Utsman Bersama BPR Syariah Jam Gadang dan Pemko Bukittinggi Dorong Kebangkitan UMKM

Program Tabungan Utsman Bersama BPR Syariah Jam Gadang dan Pemko Bukittinggi Dorong Kebangkitan UMKM

TOPSUMBAR – Program Tabungan Utsman yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi dan BPR Syariah Jam Gadang sejak awal 2022 terus menjadi andalan dalam mendukung sektor UMKM di Bukittinggi.

Program ini bertujuan memberikan kemudahan akses modal usaha tanpa jaminan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dengan beban bagi hasil sepenuhnya ditanggung oleh Pemko melalui anggaran daerah (APBD).

Melalui skema inovatif ini, para pelaku usaha cukup mengembalikan pinjaman sesuai nominal pokok tanpa tambahan biaya.

Bacaan Lainnya

Peluncuran Tabungan Utsman hadir sebagai solusi atas kendala modal yang kerap dihadapi oleh UMKM karena keterbatasan jaminan dan kapasitas finansial.

Selain itu, program ini memungkinkan pengusaha mikro mengakses modal sesuai kebutuhan tanpa tekanan keuangan tambahan.

Pemko Bukittinggi menjamin agar manfaat program langsung dirasakan oleh masyarakat yang berhak, tanpa beban tambahan bagi penerima manfaat.

Komitmen Erman Safar untuk Melanjutkan dan Mengembangkan Program Tabungan Utsman

Erman Safar, calon petahana Walikota Bukittinggi untuk periode 2024, menyatakan komitmennya untuk memperluas program Tabungan Utsman jika terpilih kembali.

Hal ini disampaikannya dalam acara yang berlangsung di Posko Rumah Juang pada Jumat, 25 Oktober 2024.

Pada kesempatan itu, Erman mengapresiasi manfaat nyata dari program ini bagi sektor UMKM dan menyatakan rencana untuk meningkatkan jangkauan penerima manfaat.

“Program Tabungan Utsman selama tiga tahun terakhir terbukti efektif mendukung masyarakat UMKM. Kami berencana meningkatkan jumlah penerima hingga 6.000 pelaku usaha,” kata Erman.

Bersama Heldo Aura Dt. Sampono Rajo, pasangan ini membawa visi “Bukittinggi Semakin Hebat Berlandaskan Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah” dengan salah satu misinya meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat.

Jawaban atas Tantangan Modal UMKM

Program Tabungan Utsman lahir dari keprihatinan atas sulitnya akses modal usaha bagi UMKM.

Erman Safar, yang mulai menjabat sebagai Walikota Bukittinggi pada 2020, menggagas program ini sebagai kolaborasi dengan BPR Syariah Jam Gadang untuk memfasilitasi modal tanpa bunga atau bagi hasil langsung dari APBD.

Sejauh ini, program ini telah berhasil membantu 4.639 pelaku UMKM dengan total penyaluran dana mencapai Rp 39,7 miliar, serta subsidi APBD sebesar Rp 6,8 miliar.

Melalui skema tabungan khusus di BPR Syariah Jam Gadang, UMKM dapat mengakses pinjaman modal yang dicicil secara harian atau mingguan.

Hal ini diharapkan meningkatkan aksesibilitas dan fleksibilitas bagi pelaku usaha mikro dalam memenuhi kebutuhan modal usaha mereka.

Proyeksi Pengembangan pada Periode Kedua

Jika terpilih kembali, Erman dan Heldo berkomitmen melanjutkan program ini dengan meningkatkan jumlah penerima hingga 6.000 pelaku UMKM dan menaikkan batas maksimal pinjaman yang saat ini berada di angka Rp10 juta.

Program ini mendapat respons positif dari masyarakat, dengan para nasabah yang mampu melunasi cicilan tepat waktu.

Selain itu, dampak program ini tidak hanya dirasakan oleh UMKM, tetapi juga turut mendukung kontribusi BPR Syariah Jam Gadang terhadap perekonomian lokal.

Melalui Tabungan Utsman, Pemko Bukittinggi optimis dapat meningkatkan kesejahteraan dan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.

Dukungan penuh dari Pemko dan komitmen dalam inovasi program diharapkan semakin memperkuat Bukittinggi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi UMKM yang maju dan mandiri.

(JA)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram  Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Pos terkait