TOPSUMBAR – Usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga di pasar, Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Bukittinggi, H. Hani S. Rustam, langsung memimpin High Level Meeting (HLM) dan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Bukittinggi. Kegiatan ini berlangsung di Bukittinggi Convention Centre (BCC) pada Jumat, 4 Oktober 2024.
Dalam arahannya, Hani S. Rustam menegaskan pentingnya peran semua pihak dalam pengendalian inflasi. Menurutnya, pengendalian inflasi merupakan tanggung jawab bersama yang harus dilaksanakan dengan serius.
Pemerintah daerah, jelasnya, memiliki peran strategis dalam memantau dan menjaga stabilitas harga di pasaran. “Untuk itu, diperlukan konsolidasi antara pemerintah dengan stakeholder guna memastikan harga-harga tetap stabil dan laporan TPID dapat ditingkatkan,” ungkap Hani.
Hani juga menekankan bahwa pengendalian inflasi tidak hanya melalui pemantauan di pasar, tetapi juga dengan langkah-langkah proaktif lainnya. “Mendorong gerakan menanam sayuran di masyarakat akan menjadi program rutin sebagai upaya TPID menekan inflasi,” tambahnya.
Selain itu, Hani menyoroti pentingnya sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam TPID. Ia berharap koordinasi yang lebih baik dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bukittinggi.
Acara ini juga menghadirkan narasumber dari Direktorat Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Nimas Dwi Kurniawati, yang bergabung secara virtual melalui Zoom. Diharapkan kegiatan ini dapat memperkuat koordinasi dan kapasitas tim TPID dalam pengendalian inflasi di masa mendatang.
(JA)
