TOPSUMBAR – Sebanyak 50 orang dari 10 Kepala Keluarga (KK) terpaksa mengungsi usai kebakaran hebat melanda Komplek Wisma Utama Tepi Air, Kelurahan Parak Laweh Pulau Aia Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, pada Senin malam, 28 Oktober 2024.
Kapolsek Lubuk Begalung, AKP Robby Setiadi Purba, menyampaikan bahwa kebakaran ini mengakibatkan puluhan warga kehilangan tempat tinggal dan seluruh harta benda mereka terbakar.
“Ada sekitar 50 orang yang kini tidak memiliki tempat tinggal. Mereka sangat membutuhkan bantuan karena hanya tersisa pakaian yang melekat di badan,” ujar Robby dikutip dari sumbarkita pada Rabu, 30 Oktober 2024.
Ia menambahkan, tiga warga yang mengalami luka-luka akibat insiden ini telah mendapat perawatan di rumah sakit dan kini kondisi mereka sudah mulai membaik.
Sementara itu, total kerugian material diperkirakan mencapai Rp1 miliar.
Polisi telah memasang garis pembatas di lokasi untuk mencegah warga masuk dan memastikan keamanan area.
Menurut Robby, penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan.
Kronologi kejadian berawal ketika salah satu warga melihat api membesar di bagian belakang rumah sekitar pukul 21.30 WIB.
Saksi segera memberitahukan pemilik rumah yang saat itu sedang berada di luar.
Meskipun pemilik rumah berusaha menyelamatkan barang berharga, sebagian besar harta benda tidak terselamatkan karena api menyebar dengan cepat.
Yusmanila (53), salah satu korban yang rumahnya turut terbakar, mengatakan seluruh harta benda miliknya hangus.
“Di rumah kami ada empat orang. Harta benda habis terbakar. Untungnya Allah SWT masih melindungi kami, kami selamat meskipun api sangat besar kemarin,” ungkapnya.
Kepala Bidang Proteksi dan Pengujian Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 21.47 WIB dan segera menurunkan tujuh armada pemadam beserta 70 personel ke lokasi untuk menangani api.
“Tepat setelah mendapat laporan dari warga, tim langsung turun ke lokasi dan memulai pemadaman,” jelas Rinaldi.
Ia juga mengungkapkan bahwa seorang balita berusia dua tahun mengalami luka bakar ringan dan telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Semen Padang.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp1 miliar.
(HR)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel