TOPSUMBAR – Kecelakaan beruntun melibatkan sejumlah kendaraan terjadi di Koto Tuo, Nagari Panyalaian, kecamatan X Koto, kabupaten Tanah Datar, Selasa (8/10/2024) siang.
Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, S.I.K., M.A.P., dalam keterangan pers di lokasi kejadian kecelakaan, menjelaskan kecelakaan beruntun ini melibatkan 4 (empat) kendaraan mobil dan 2 (dua) kendaraan bermotor.
“Rinciannya, satu truk Fuso pembawa alat berat warna hijau lunak Nopol BM 8709 WP, satu truk Fuso kontainer warna coklat Nopol BA 8803QO, satu mobil bus merek Ayah warna Silver BA 7071 MU, satu mobil bus merek Sinamar warna Silver BA 7830 MU, dan dua sepeda motor, yaitu honda Beat warna hitam Nopol 6568 AU dan sepeda motor Yamaha Mio warna Hitam Nopol BA 4863 AD,” ujar Kapolres.
Adapun kronologis kejadian, dijelaskan Kapolres, bermula kendaraan truk pengangkut alat berat Nopol BM 8709 WP datang dari arah kota Bukittinggi menuju arah Kota Padang Panjang. Begitu tiba di TKP di Koto Tuo, Nagari Panyalaian, kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar (Wilayah hukum polres Padang Panjang, red) terjadi rem blong.
“Kenderaan pengangkut alat berat itu kemudian menabrak 2 (dua) mobil bus dan Truk Fuso Nopol BA 8803 QO serta menyeret dua motor lainnya yang berada didepannya,” jelas Kapolres turut didampingi Kasat Lantas, Iptu. Afrizal Sahar, SH dan Kepala Dinas Perhubungan kota Padang Panjang, Arkes.
Kapolres juga menjelaskan, kecelakaan beruntun itu mengakibatkan 16 orang korban luka berat dan luka ringan, sedangkan korban meninggal dunia nihil.
“10 orang di rawat di RS Yarsi Padang Panjang (8 laki-laki dan 3 perempuan) dan 5 orang di rawat di RSUD Padang Panjang (2 laki-laki dan 3 perempuan) 1 orang belum sadarkan diri,” jelasnya.
“Saat ini personel Sat Lantas Polres Padang Panjang dan Dishub Kota Padang Panjang sedang melakukan evakuasi dan memperlancar arus lalulintas di kawasan jalur lalulintas utama penghubung Kota Padang Panjang – Bukittinggi itu,” pungkas Kapolres.
(AL)