Rakorsus PJS, Langkah Menuju Dewan Pers Dimatangkan

Foto bersama Pengurus DPP PJS dengan peserta Rakorsus ke-2, Rabu (18/09/2024) di kantor DPP PJS Kemayoran Jakarta Pusat

TOPSUMBAR – Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) ke-2 yang digelar oleh Pro Jurnalismedia Siber (PJS) di Kantor DPP PJS, Rukan Grand Palace Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu, 18 September 2024, berjalan sukses.

Rakorsus ini dibuka oleh Ketua Dewan Penasehat PJS, H.M. Farid Aljawi, dengan fokus pada tiga agenda strategis utama terkait pendaftaran PJS sebagai konstituen resmi Dewan Pers.

Agenda Rakorsus mencakup evaluasi kehadiran PJS di berbagai daerah, finalisasi dokumen persyaratan, serta peluncuran program tour jurnalistik di 10 kota yang bertujuan untuk memperlengkapi wartawan PJS dalam menghadapi Uji Kompetensi Wartawan (UKW).

Bacaan Lainnya

Selain itu, Rakorsus juga membahas persiapan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-3 yang dijadwalkan pada November 2024.

Dalam sambutannya, Farid Aljawi menyampaikan dukungannya terhadap program PJS, menekankan pentingnya pembenahan organisasi, terutama dalam hal administrasi dan disiplin.

“PJS berkomitmen membentuk wartawan yang kompeten dan profesional. Program tour jurnalistik di 10 kota adalah langkah strategis dalam meningkatkan kompetensi para wartawan,” ujar Farid.

Farid, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Asosiasi Kebersamaan Pengusaha Travel Haji dan Umroh (Bersathu), mengungkapkan optimisme terhadap perkembangan PJS, yang dinilai sebagai pertanda baik bagi masa depan organisasi tersebut.

Ia yakin PJS dapat menjadi salah satu organisasi pers besar yang diakui oleh Dewan Pers.

Sementara itu, Ketua Umum PJS, Mahmud Marhaba, mengingatkan pentingnya tertib administrasi di seluruh tingkatan organisasi, dari DPP hingga DPD dan DPC.

Menurutnya, administrasi yang baik adalah kunci kelancaran pendaftaran PJS sebagai konstituen Dewan Pers.

“Kami harus siap pada November nanti untuk mendaftar ke Dewan Pers. Jika seluruh administrasi dari 28 provinsi telah lengkap, peluang kami semakin terbuka,” ungkap Mahmud.

Mahmud juga menegaskan bahwa seluruh wartawan PJS wajib mengikuti UKW sebagai bagian dari upaya menghapus stigma negatif terhadap wartawan tidak kompeten.

Ia menekankan bahwa PJS berkomitmen mencetak wartawan yang profesional dan berintegritas.

Selain itu, PJS berjanji untuk melindungi karya jurnalistik anggotanya dari masalah hukum.

Mahmud memastikan bahwa PJS akan siap memberikan bantuan hukum kepada wartawan yang karyanya dipermasalahkan secara hukum.

Rakorsus ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Dewan Pembina DPP PJS Troy Pomalingo, Ketua Dewan Pakar Robert Hendrico, serta Ketua Divisi Pendidikan dan Pelatihan Jurnalistik Agus Pardesi.

Kehadiran para pengurus DPD dan DPC dari berbagai daerah turut memperkuat semangat kebersamaan PJS dalam mencapai tujuannya menjadi konstituen Dewan Pers.

“Dengan semangat kebersamaan, kami yakin impian menjadi konstituen Dewan Pers akan segera terwujud,” pungkas Farid.

(HT)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram  Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Pos terkait