TOPSUMBAR – Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang saat ini masih terus melakukan rehabilitasi Bendungan Intake Palukahan, serta Intake Taban dan Sungai Sarik.
Proses perbaikan ini berdampak pada pengurangan debit air yang masuk ke dalam sistem distribusi pada Minggu, 22 Desember 2024.
Semula, debit air yang masuk ke Intake Palukahan mencapai 500 liter per detik (lps), namun selama pekerjaan rehab, debit tersebut turun drastis menjadi hanya 100 lps.
Kondisi ini tentunya mempengaruhi distribusi air kepada pelanggan, terutama di wilayah Area Pelayanan Utara yang terdampak langsung.
Pihak Balai Wilayah Sungai Sumatera V menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penurunan kualitas layanan distribusi air ini.
Mereka memastikan bahwa upaya percepatan penyelesaian pekerjaan sedang dilakukan agar kondisi segera kembali normal.
“Kami mohon maaf kepada seluruh pelanggan, terutama yang terdampak langsung oleh pekerjaan ini. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan rehab ini secepat mungkin,” demikian pernyataan resmi yang disampaikan melalui laman facebook humas PDAM Kota Padang.
Sebagai langkah antisipasi, pelanggan diimbau untuk menampung air sebagai cadangan guna menjaga kelancaran aktivitas harian.
Penggunaan air secara bijak dan mematikan kran setelah digunakan juga dianjurkan untuk mengurangi pemborosan.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Tampunglah air sebagai cadangan dan gunakan air seperlunya demi mengurangi dampak kekurangan air,” pesan Balai Wilayah Sungai Sumatera V Padang.
(HR)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel