TOPSUMBAR – Setelah peninjauan langsung yang dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, perbaikan Bendungan Irigasi Koto Kandis di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, kini telah dimulai.
Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (SDABK) Sumbar segera menurunkan tim untuk menangani kerusakan yang disebabkan oleh banjir pada Maret lalu.
Mahyeldi menjelaskan bahwa perbaikan dimulai dengan pembersihan material yang menghalangi aliran air di bendungan tersebut.
“Tim dari Dinas SDABK Sumbar sudah mulai bekerja di lokasi dengan menggunakan alat berat untuk membersihkan material yang menyumbat. Perbaikan fisik secara keseluruhan akan dilakukan setelah kajian teknis selesai,” jelas Mahyeldi di Padang, Sabtu 21 September 2024.
Kerusakan bendungan tersebut mengganggu pengairan lahan pertanian di Kecamatan Lengayang, menyebabkan lebih dari 2.300 hektar sawah mengalami kekurangan pasokan air.
Mahyeldi menegaskan pentingnya percepatan proses perbaikan, terutama dengan musim tanam yang akan segera dimulai.
“Target kita adalah mengembalikan aliran air ke lahan pertanian secepatnya agar masyarakat dapat memulai musim tanam tanpa kendala,” tambahnya.
Menurut perhitungan sementara dari Dinas SDABK, perbaikan penuh pada bendungan ini akan memerlukan anggaran sebesar Rp 30 miliar.
Mahyeldi menyebutkan bahwa skema pembiayaan masih dalam pembahasan, dengan opsi anggaran dari APBD atau bantuan dari pemerintah pusat.
“Kebutuhan anggarannya sudah diidentifikasi, sekitar Rp 30 miliar. Kami sedang membahas bagaimana skema pendanaan terbaik untuk proyek ini, baik dari APBD maupun dukungan dari pusat,” ungkapnya.
Selain itu, Mahyeldi juga meminta seluruh pihak, baik di tingkat provinsi maupun daerah, untuk mendukung dan memastikan kelancaran proses perbaikan tanpa hambatan.
“Kami berharap semua pihak terkait dapat mendukung sepenuhnya, agar pengerjaan bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Pesisir Selatan, Rusmayul Anwar, yang turut mendampingi Gubernur saat peninjauan, mengungkapkan bahwa irigasi dari Bendungan Koto Kandis sangat penting bagi ribuan hektar lahan sawah di daerah tersebut.
Ia juga mengapresiasi respons cepat Pemprov Sumbar terhadap laporan kerusakan bendungan.
“Alhamdulillah, Pak Gubernur dan tim dari provinsi bertindak cepat. Hanya dua hari setelah peninjauan, pengerjaan langsung dimulai. Kami siap bersinergi dengan Pemprov untuk mempercepat pembangunan di Pesisir Selatan,” pungkas Bupati Rusmayul.
(adpsb/cen)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
