TOPSUMBAR – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat akan mengadakan webinar literasi digital dengan tema “Tips dan Trik Meraih Cuan Melalui Game” pada Kamis, 26 September 2024 pukul 09.00 WIB.
Webinar ini ditujukan kepada pelajar dan tenaga pendidik di Kabupaten Dharmasraya dan merupakan bagian dari program Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD).
Diskusi online ini akan dilaksanakan melalui metode nonton bareng (nobar) di sekolah-sekolah yang mengikuti kegiatan tersebut.
Tiga narasumber yang akan hadir dalam webinar ini adalah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Bobby Perdana Riza, dosen Universitas Paramadina Jakarta, Septa Dinata, serta praktisi IT dari Mahir Institute, Ardiansyah. Selain itu, diskusi tersebut juga akan dimoderatori oleh Firdha.
“Peserta dapat mengikuti webinar secara gratis dengan mendaftarkan diri melalui link registrasi di https://s.id/RegPendidikanSumatera2609. Selain mendapatkan e-sertifikat, panitia juga menyediakan hadiah berupa voucher e-wallet senilai total Rp1.000.000 untuk 10 peserta yang mengajukan pertanyaan terbaik selama acara berlangsung,” ujar Kemkominfo melalui rilis tertulisnya kepada awak media pada Rabu, 25 September 2024.
Tema yang diangkat, yakni meraih uang melalui game, menjadi topik menarik dalam dunia digital saat ini.
“Bermain game tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan. Berbekal gadget dan akses internet, banyak orang kini mampu menghasilkan uang melalui game, bahkan tanpa modal besar,” tambahnya.
Setidaknya ada sembilan game yang disebut-sebut mampu memberikan penghasilan nyata, seperti Hago, Mager, Wild Cash, ClipClaps, Coin Republic, Growtopia, Ocean Match, Island King, dan Lucky Pop Star.
Game-game tersebut memungkinkan pemain untuk mendapatkan hadiah berupa diamond yang bisa ditukar dengan uang melalui dompet digital.
Webinar ini merupakan bagian dari upaya GNLD yang diprakarsai Kemkominfo untuk mempercepat transformasi digital, terutama di sektor pendidikan dan masyarakat umum.
Sejak program ini dimulai pada tahun 2017, sebanyak 24,6 juta orang telah berpartisipasi dalam kegiatan literasi digital hingga akhir 2023.
Kemkominfo menargetkan mampu mencapai 50 juta peserta pada akhir 2024.
Program literasi digital ini kembali berjalan sejak Februari 2024 dengan fokus meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggunakan teknologi digital secara produktif, kreatif, aman, dan positif.
Keterampilan digital ini semakin penting mengingat hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan bahwa pada tahun 2024, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 221,5 juta jiwa atau 79,5 persen dari total populasi sebesar 278,7 juta jiwa.
“Data APJII juga menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam penetrasi internet di Indonesia, dari 64,8 persen pada 2018 hingga mencapai 79,5 persen pada 2024,” tutupnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan kegiatan terkait, masyarakat dapat mengunjungi website info.literasidigital.id atau media sosial Instagram, Facebook, dan YouTube di akun @literasidigitalkominfo.
(HT)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
