TOPSUMBAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok dan Universitas Syedza Saintika resmi menjalin kerja sama dalam rangka mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua pihak berlangsung pada Jumat, 13 September 2024, di Aula Universitas Syedza Saintika, Padang.
Acara ini juga diisi dengan kuliah umum yang disampaikan oleh Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo, M. Mar.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Syedza Saintika, Drs. Hasrinal, A.Md Kep, MM, mengungkapkan rasa bangga atas kunjungan Bupati Solok beserta rombongan.
Hasrinal menyebutkan bahwa kerja sama ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi Universitas Syedza Saintika dalam pengembangan sumber daya manusia, khususnya di bidang kesehatan.
“Kunjungan Bapak Bupati tidak hanya sekadar memberikan kuliah umum, tetapi juga menandai awal kerja sama yang erat antara Pemkab Solok dan Universitas kami, terutama dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Hasrinal menyampaikan bahwa Universitas Syedza Saintika, yang baru resmi menjadi universitas pada Februari 2024, telah berkembang pesat dengan jumlah mahasiswa baru mencapai 675 orang tahun ini.
Universitas tersebut juga memiliki dua kampus, salah satunya akan beroperasi di dekat Bandara Lama Padang.
“Kami berharap, kerja sama ini dapat semakin memperkuat jaringan universitas, terutama dalam hal pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” tambah Hasrinal.
Bupati Solok, Epyardi Asda dalam kuliah umumnya, memberikan motivasi kepada para mahasiswa Universitas Syedza Saintika untuk terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme.
Ia juga menekankan pentingnya kepercayaan diri dalam meraih kesuksesan.
“Saya yakin lulusan dari kampus ini akan menjadi tenaga profesional yang siap bersaing, baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional. Kunci keberhasilan adalah rasa percaya diri, karena orang lain bisa, maka kita juga pasti bisa,” ujarnya.
Sebagai mantan Kapten Kapal dengan pengalaman berkeliling dunia, Epyardi Asda juga mengingatkan bahwa tenaga medis Indonesia sangat diminati oleh negara-negara maju.
“Saat ini, banyak negara membutuhkan tenaga medis yang profesional, dan ini adalah kesempatan besar bagi kalian, mahasiswa di sini, untuk menunjukkan kemampuan dan bersaing di dunia internasional,” tambahnya.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara Universitas Syedza Saintika dan Pemkab Solok.
Kesepakatan tersebut mencakup beberapa Perjanjian Kerja Sama (PKS) di antaranya dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, RSUD Arosuka, dan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Solok.
Semua PKS ini bertujuan mendukung pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Sementara itu, Syamsul Amar, Ketua Pembina Yayasan Universitas Syedza Saintika, mengapresiasi kerja sama ini.
“RSUD Arosuka telah menjadi mitra kami dalam menyediakan lahan praktik bagi mahasiswa profesi. Kami berharap, dengan adanya kerja sama ini, kolaborasi antara universitas dan Pemkab Solok dapat semakin luas dan mendalam,” ungkapnya.
(BY)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel