Delegasi ISI Padang Panjang Sukses Tampil Memukau dalam Asia Pacific Bond Theatre Festival di India

Delegasi ISI Padang Panjang Sukses Tampil Memukau dalam Asia Pacific Bond Theatre Festival di India

TOPSUMBAR – Delegasi Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang berhasil mencuri perhatian dunia melalui penampilan mereka yang luar biasa di ajang bergengsi Asia Pacific Bond (APB) for Theatre School Festival ke-17.

Acara ini berlangsung di National School of Drama, New Delhi, India, pada Minggu (18/8/2024).

Festival teater yang diikuti oleh delapan delegasi dari berbagai negara di kawasan Asia Pasifik ini telah berlangsung sejak 13 Agustus 2024.

Delegasi ISI Padangpanjang, yang terdiri dari Rektor Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum, dosen Seni Teater Hendri Jihadul Barkah, mahasiswa Seni Teater, mahasiswa Seni Tari, dan Koordinator Pusat Urusan Internasional, berhasil memukau penonton dengan pertunjukan Randai kontemporer yang inovatif.

Penampilan mereka menggabungkan tradisi Minangkabau dengan elemen-elemen modern, menciptakan sebuah karya yang unik dan memikat.

Pertunjukan Randai yang ditampilkan tidak hanya menonjolkan keindahan seni tari dan musik, tetapi juga mengangkat kisah inspiratif tentang semangat merantau masyarakat Minang.

Selain itu, narasi ini disampaikan dengan sangat apik, memadukan elemen-elemen tradisional dengan ekspresi artistik yang relevan di era modern.

Selain tampil di panggung utama, delegasi ISI Padangpanjang juga mengadakan workshop tentang Randai.

Workshop ini dipandu oleh dosen dan mahasiswa ISI, dan mendapatkan sambutan hangat dari peserta festival.

Mereka antusias mempelajari gerakan dan irama khas Randai, menunjukkan bahwa seni tradisional Indonesia memiliki daya tarik yang kuat, bahkan di kalangan generasi muda internasional.

“Kami sangat bangga dengan prestasi mahasiswa kami. Penampilan mereka di panggung internasional ini membuktikan bahwa seni Indonesia memiliki daya tarik universal dan mampu bersaing di tingkat dunia,” ujar Dr. Febri Yulika dikutip dari laman kominfo Padang Panjang pada Kamis (22/8/2024).

Rektor ISI Padangpanjang ini juga berharap bahwa pengalaman di festival internasional ini akan menjadi inspirasi bagi para mahasiswa untuk terus berkarya dan membawa nama Indonesia semakin dikenal dalam dunia seni global.

(AL)

Pos terkait