Beruang Liar Masih Belum Tertangkap, Wali Nagari Pematang Panjang Pasbar Imbau Warga Tetap Waspada

Beruang Liar Masih Belum Tertangkap, Wali Nagari Pematang Panjang Pasbar Imbau Warga Tetap Waspada

TOPSUMBAR – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Barat diduga belum berhasil menangkap beruang yang menerkam seorang warga Jorong Pengambiran, Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar).

Sementara, segala upaya sudah dilakukan seperti pemasangan perangkap dan pencarian secara bersama-sama, namun upaya ini masih belum berhasil.

Untuk itu, Wali Nagari Pematang Panjang, Herman, Jumat (23/8/2024) menghimbau kepada masyarakat Nagari Panjang khususnya Jorong Pengambiran agar selalu waspada dan hati-hati apabila bepergian ke ladang mereka.

Bacaan Lainnya

Baca Juga: Hari Keempat Pencarian Beruang Penyerang Warga Pasaman Barat Belum Ditemukan, BKSDA: Tetap Waspada

“Tetap berhati-hati dan waspada apabila ingin ke ladang, karena hewan buas sejenis beruang itu belum berhasil ditangkap oleh BKSDA Provinsi Sumatera Barat,” imbaunya.

Ia juga meminta agar siapa pun yang melihat keberadaan beruang atau hewan buas lainnya segera melaporkannya kepada pihak Kejorongan, tokoh masyarakat, atau langsung ke Pemerintah Nagari Pematang Panjang.

“Segera laporkan, apabila terlihat hewan buas di hutan, khususnya beruang. Agar, kita bisa menindaklanjutinya ke BKSDA Sumatera Barat,” pintanya.

Sebelumnya telah diberitakan, seorang ibu rumah tangga, Mas Abidah (40), di Jorong Pengambiran, Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dilarikan ke rumah sakit setelah menderita luka serius akibat diterkam oleh seekor beruang.

Baca Juga: Nahas! Seorang Penyadap Karet di Pasaman Barat Diterkam Seekor Beruang, Korban Alami Luka Serius

Abidah (40) diterkam beruang saat menyadap karet di Jorong Pengambiran. Ketika ia sedang bekerja sendirian, beruang tiba-tiba menyerangnya di bagian wajah, mengakibatkan luka parah.

“Iya benar, korban sekarang masih dirawat di rumah sakit. Peristiwa naas yang menimpa Abidah terjadi pada Kamis (8/8/2014),” kata Kepala Jorong Pangambiran, Defrianto kepada topsumbar.co.id, Jumat (9/8/2024).

Akibat keganasan binatang buas itu, Bidah mengalami luka sobek pada bagian wajah dan tubuhnya akibat dicakar oleh beruang itu dan persoalan ini sudah dilaporkan ke pihak Kecamatan Koto Balingka, Kepolisian dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Barat.

(BB)

Dapatkan update berita terbaru dari  Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram  Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Pos terkait