UKW Sumbar Fasilitasi Dewan Pers Berakhir, 53 Peserta Dinyatakan Kompeten

TOPSUMBAR – Pelaksanaan ujian Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Sumatera Barat (Sumbar) yang difasilitasi Dewan Pers bekerjasama dengan lembaga UKW PWI dan lembaga UKW Universitas dr. Moestopo yang digelar di Santika Premeire Hotel, Padang berakhir pada Sabtu, 6 Juli 2024.

Pada acara penutupan diawali penyampaian hasil ujian oleh Ketua Komisi Kompetensi Wartawan PWI, Uyun Achadiyat

Uyun Achadiyat yang juga bertindak sebagai salah satu penguji pada UKW ini,  menyampaikan bahwa peserta UKW PWI se- Sumatera Barat kali ini berjumlah 36 orang, tidak hadir dua orang, sehingga total hadir 34 orang peserta.

“Setelah dilakukan pengujian selama dua hari oleh tim penguji hasilnya adalah 31 orang dinyatakan kompeten dan 3 orang dinyatakan belum kompeten,” ujar Uyun.

Lanjut, penyampaian hasil ujian peserta UKW lembaga UKW Universitas dr. Moestopo dibacakan oleh Retno Intani.

Retno menyebutkan UKW ini merupakan UKW angkatan ke 45 bagi lembaga UKW Universitas dr. Moestopo.

“Pada UKW angkatan ke 45 ini diikuti 24 orang peserta dan setelah dilakukan pengujian oleh tim penguji, 22 orang dinyatakan kompeten dan 2 orang belum kompeten,” ujarnya.

Sementara itu, Marah Sakti Siregar dari Pokja Dewan Pers mewakili Ketua Dewan Pers saat menutup resmi kegiatan UKW, mengatakan program UKW ini merupakan program UKW  fasilitasi Dewan Pers yang ke-12 tahun 2024 ini.

“Mudah-mudahan tahun depan masih ada program fasiltasi ini untuk menjawab diperkirakan lebih seratus ribu wartawan yang belum kompeten,” kata dia.

Ia menyebutkan, statistik per- tanggal 6 Juli 2024 terdapat 28.712 orang wartawan sudah memiliki kartu kompetensi wartawan dalam tiga jenjang, yakni Utama, Madya, dan Muda.

Rinciannya, 18.862 orang jenjang Muda, 5.578 orang jenjang Madya, dan 4.578 orang jenjang Utama.

Sekarang jumlah itu bertambah sebanyak 32 orang jenjang Muda dan 21 orang jenjang Madya.

“Dengan demikian jumlah total wartawan yang telah kompeten pun berubah menjadi 28.765 orang. Rinciannya 18.895 orang jenjang Muda, 5.599 orang jenjang Madya, dan jenjang Utama tidak berubah yaitu 4.578 orang,” tuturnya.

“Kalau melihat lingkup kewartawanan di Indonesia , ini jumlah masih terbatas, masih panjang perjuangan untuk menjadikan semua wartawan Indonesia itu profesional,” sambungnya melanjutkan.

Terkait pelaksanaan UKW se Sumatera Barat fasilitasi Dewan Pers ini, Marah Sakti Siregar mengucapkan terima kasih kepada tim penguji yang telah bersungguh-sungguh menguji secara objektif dan selamat bagi yang dinyatakan kompeten.

“Selamat juga bagi yang kompetensinya tertunda. Jangan berkecil hati, masih ada kesempatan untuk mengikuti UKW, nanti di coba lagi,” ujar Marah Sakti Siregar yang adalah juga Ketua Komisi Pendidikan dan Pelatihan pada kepengurusan PWI Pusat periode 2023-2028.

Ia juga mengingatkan wartawan yang telah kompeten untuk selalu mawas diri dengan selalu mengintrospeksi diri. Jangan mentang-mentang sudah kompeten lalu bertindak seenaknya, jangan.

“Setelah kompeten itu justeru tantangan semakin berat. Bahkan Dewan Pers telah menyetujui satu langkah, apabila wartawan kompeten melakukan pelanggaran sebanyak tiga kali berturut-turut pasal 1 dan pasal 3 kode etik jurnalistik, maka kartu kompetennya bisa dicabut,” pungkasnya.

Acara penutupan juga diisi penyampaian kesan pesan dari peserta UKW, mewakili peserta UKW PWI disampaikan oleh Syaiful Husen.

Sedangkan pesan kesan dari peserta UKW dr. Moestopo disampaikan oleh Yasirli Mulyadi.

Acara ditutup dengan Do’a dan foto bersama.

Sehari sebelumnya, Jumat (5/7/2024), Ketua pelaksana kegiatan, M. Khudri, menyebutkan kegiatan UKW Sumbar ini berlangsung selama dua hari, Jumat-Sabtu/5-6 Juli 2024, terlaksana atas kerja sama PWI Pusat dengan PWI Sumbar.

“PWI Sumbar hanya pelaksana saja, sementara PWI pusat yang punya kegiatan ini,” ujar M. Khudri yang juga wartawan senior salah satu harian terkemuka di Sumatera Barat sekaligus ikut jadi peserta UKW.

UKW ini dibuka oleh wakil ketua Dewan Pers, M. Agung Dharmajaya. Sedangkan tim penguji berasal dari lembaga UKW PWI Pusat dan dari lembaga UKW Universitas dr Moestopo, Jakarta.

(AL)

Pos terkait