TOPSUMBAR – PT Usaha Sawit Mandiri (USM) konsisten dalam menggelar program pertanggungjawaban sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR).
Berbagai program CSR telah dilakukan oleh perusahaan minyak kelapa sawit ini, tentunya setelah melalui analisis dampak operasional.
Sederet program pemberdayaan dilakukan perusahaan baik itu pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan infrastruktur, pemberdayaan pendidikan, pemberdayaan kesehatan, termasuk program pelestarian lingkungan dan program sosial budaya.
PT USM adalah perusahaan minyak kelapa sawit / Cruit Palm Oil (CPO) yang memiliki misi untuk mewujudkan potensi penuh dari minyak kelapa sawit di Jorong Simpang, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat.
“Kami percaya bahwa kelapa sawit memiliki potensi besar dan optimis akan perannya sebagai sumber pangan di masa depan. Dengan produktivitas tinggi dan penggunaan lahan yang lebih efisien dibandingkan tanaman lain, kelapa sawit bisa menjadi solusi krusial dan ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan minyak nabati yang terus meningkat,” ujar Pimpinan PT USM, P Rangkuti, didampingi Mill Manager Susmianto, Humas Gustariwan, dan KTU Cecep Sugandi, kepada topsumbar.co.id, Rabu (24/7/2024).
“Industri kelapa sawit memiliki potensi signifikan dalam mendorong pembangunan di Indonesia, khususnya di Pasaman Barat,” tambahnya.
Oleh karena itu, PT USM percaya perusahaan kelapa sawit dapat memainkan peranan kunci dalam melestarikan lingkungan dan memenuhi kebutuhan sosial masyarakat jika bisnisnya dilaksanakan dengan baik dan benar.
“Peranan inilah yang ingin kami capai,” ungkapnya.
Sesuai dengan Visi-Misi perusahaan, PT USM terus berkomitmen dalam melakukan program keberlanjutan.
Menurutnya, komitmen perusahaan terhadap pelaksanaan prinsip-prinsip keberlanjutan dituangkan dalam tiga moto utama PT USM: Profit, People, Planet.
Dari ketiga moto itu, dijabarkan lebih lanjut lagi ke dalam nilia-nilai perusahaan yaitu: Care for the Company, Care for the People, Care for the Environment, dan Care for the Nation Indonesia.
“Dengan nilai-nilai ini, kami senantiasa menyempurnakan dan mensosialisasikan kepada seluruh karyawan dan manajemen agar menjadi budaya perseroan. Kami percaya penerapan nilai-nilai ini akan membangun reputasi unggul di mata publik, pemerintah, konsumen, investor, pemegang saham, dan pemangku kepentingan lainnya,” jelas Rangkuti.
Lebih jauh ditegaskan P Rangkuti, Corporate Social Responsibility (CSR) ini direalisasikan melalui berbagai pelaksanaan program kegiatan kemasyarakatan, sebagai peran perusahaan dalam menjalin hubungan yang sinergi dan harmonis dengan Stakeholder guna mendukung perkembangan dan menciptakan masyarakat yang harmonis dan mandiri.
Dengan perumusan program strategi berkelanjutan, yakni Triple Bottom Line: People – Planet – Profit.
“Dengan dasar pelaksanaan program CSR dituangkan dalam kebijakan Corporate Social Responsibility PT USM ini dengan tujuan pemenuhan Prinsip-prinsip Pembangunan Berkelanjutan,” katanya.
PT Usaha Sawit Mandiri (USM) mengedepankan tiga prinsip utama dalam pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk memastikan program-program sosial dan lingkungannya berjalan dengan efektif dan berkelanjutan.
Pertama, Keberlanjutan (Sustainability) menekankan pentingnya perusahaan dalam merencanakan dan melaksanakan aktivitas dengan memperhatikan kelestarian sumber daya untuk generasi mendatang. Ini berarti setiap langkah yang diambil harus mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan masyarakat.
Kedua, Akuntabilitas mengacu pada kewajiban perusahaan untuk bersikap transparan dan bertanggung jawab atas semua aktivitasnya. Perusahaan harus menunjukkan bagaimana kegiatan mereka mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan eksternal, memastikan bahwa tindakan yang diambil sesuai dengan standar etika dan hukum yang berlaku.
Ketiga, Transparansi merupakan prinsip kunci dalam pelaporan aktivitas perusahaan. Ini melibatkan penyampaian informasi yang jelas dan terbuka kepada pihak luar mengenai operasi perusahaan dan dampaknya, untuk membangun kepercayaan dan memastikan bahwa semua kegiatan perusahaan dapat dipantau dan dievaluasi secara adil.
Dengan prinsip-prinsip ini sebagai landasan, PT USM mengimplementasikan berbagai program CSR yang meliputi:
- Program Sosial Budaya: Bertujuan untuk menciptakan harmoni dalam masyarakat dan mendukung pelestarian budaya lokal, memastikan bahwa perusahaan turut berperan dalam menjaga warisan budaya.
- Pemberdayaan Masyarakat: Fokus pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar dengan mendukung berbagai inisiatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka.
- Pemberdayaan Infrastruktur: Membantu dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting seperti jalan, jembatan, dan fasilitas olahraga, guna meningkatkan akses dan kualitas hidup masyarakat.
- Pemberdayaan Pendidikan: Mendukung keberlanjutan pendidikan dengan memberikan fasilitas dan dukungan untuk pendidikan anak-anak dan masyarakat di sekitar perusahaan.
- Pemberdayaan Kesehatan: Menyediakan fasilitas kesehatan untuk masyarakat sekitar, memastikan akses yang lebih baik ke layanan kesehatan yang dibutuhkan.
- Pelestarian Lingkungan: Melakukan berbagai upaya untuk menjaga dan melestarikan lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab perusahaan terhadap keberlangsungan ekosistem.
Menurut P Rangkuti, sederet program CSR sudah dilakukan oleh PT USM ini. Tercatat ada lima program CSR unggulan yang sudah dilakukan.
Di mana program-program tersebut bertujuan untuk menciptakan hubungan harmonis antara Perusahaan dengan Masyarakat (Komunitas) sekitar, serta mendukung perkembangan komunitas sekitar operasional Perusahaan (Stakeholder), seimbang dengan pertumbuhan usaha Perseroan.
Kali ini kata P Rangkuti lagi, PT USM menyerahkan bantuan terhadap kegiatan turnamen sepak bola PORSIS Cup 17 Tahun 2024 di Jorong Simpang, Nagari Koto Nan Tuo, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat.
“Penyerahan bantuan seperti ini, sudah menjadi agenda rutin kita dalam berpartisipasi setiap pelaksanaan turnamen. Dimana, Porsis ini salah satu club bola kaki yang berada di ring 1 pabrik kelapa sawit PT USM,” sebutnya.
Bantuan ini diserahkan langsung oleh pimpinan PT USM P Rangkuti didampingi oleh Mill Manager Susmianto dan Humas, Gustariwan serta KTU, Cecep Sugandi dan diterima oleh ketua panitia M. Johan didampingi Bendahara, Gusriman serta anggota, Penda.
(BB)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
