TOPSUMBAR – Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, menghadiri kegiatan Sosialisasi Integrasi Layanan Primer (ILP) Puskesmas, Pustu, serta Posyandu Bidang Kesehatan di Aula Ngalau Lantai 3 Balai Kota Payakumbuh.
Tujuan dari transformasi sistem pelayanan kesehatan primer ini adalah untuk mendekatkan layanan kesehatan berkualitas kepada masyarakat.
“Pemko berkomitmen untuk mendukung penuh upaya mewujudkan integrasi layanan primer, dengan fokus pada penerapan siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan kesehatan, mendekatkan pelayanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat desa dan kelurahan, serta memperkuat pemantauan wilayah melalui digitalisasi,” ungkap Suprayitno dalam sambutannya pada Senin, 10 Juni 2024.
Wawan Sofianto, Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, menegaskan bahwa pembekalan pengetahuan dan kemampuan serta penguatan peran tentang ILP sangat diperlukan untuk persiapan pelaksanaannya di Payakumbuh.
Target indikator Puskesmas menerapkan ILP secara nasional adalah sebesar 40 persen atau sekitar 4.072 puskesmas.
“Pertemuan ini diharapkan dapat mempercepat dan menyamakan persepsi peserta tentang ILP yang akan diterapkan, dimana 8 puskesmas, 173 posyandu, dan 23 pustu akan dibina dan didampingi untuk menjalankan layanan primer ini,” tambah Wawan Sofianto.
Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Bagian Tata Pemerintah Setda Kota Payakumbuh, OPD terkait, Camat dan Lurah, TP PKK, serta Kepala Puskesmas se Kota Payakumbuh.
(TON)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
