TOPSUMBAR – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, membuka secara resmi acara Launching Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Sumatera Barat Tahun 2024 di The ZHM Premiere Hotel, Kota Padang, hari Senin 24 Juni 2024.
Acara yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pj Wali Kota Pariaman, Roberia, yang mewakili Kota Pariaman.
Dalam sambutannya, Mahyeldi menekankan pentingnya Monev Keterbukaan Informasi Publik sebagai momentum transformasi dalam layanan informasi publik.
Tujuan utama Monev ini adalah untuk mengevaluasi kinerja Badan Publik dalam memberikan akses informasi kepada masyarakat.
“KI sebagai lembaga independen bertugas menjalankan amanat Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik untuk memastikan transparansi Badan Publik di Sumatera Barat,” ujar Mahyeldi.
Pj Wali Kota Pariaman, Roberia, menyampaikan komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan pemerintahan yang terbuka, transparan, dan akuntabel sesuai dengan UU KIP dan Peraturan Komisi Informasi.
“Badan Publik memiliki peran sentral dalam menyediakan informasi yang mudah diakses oleh masyarakat, kecuali informasi yang bersifat rahasia negara,” ungkap Roberia.
Acara ini juga ditandai dengan penandatanganan Pakta Integritas oleh seluruh Bupati dan Wali kota sebagai komitmen mendukung keterbukaan informasi di daerah, serta penyerahan buku QRCode PPID oleh Gubernur kepada seluruh kepala daerah se-Sumbar.
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam penilaian keterbukaan informasi publik di Sumatera Barat pada tahun 2024.
(Zaituni)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
