TOPSUMBAR – Jembatan utama menuju obyek wisata Pantai Sikabau di Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat, terancam ambruk.
Pasalnya, kondisi jembatan tersebut sudah mulai miring.
“Iya betul, jembatan tersebut sudah tampak miring. Diduga karena seringnya terjadi banjir sehingga tanah disekitar jembatan labil,” kata seorang warga, Yandi, kepada topsumbar.co.id, Kamis, 6 Juni 2024.
Dijelaskannya, jembatan itu selain menuju obyek wisata Pantai Sikabau juga sebagai akses pengangkutan tandan buah segar kelapa sawit masyarakat dan perusahan PT. Bakrie Pasaman Plantations (BPP).
“Kita berharap kepada pemerintah dan PT. BPP agar melihat kondisi jembatan tersebut sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan atau ambruk,” pintanya.
Apabila jembatan itu ambruk, maka ribuan jiwa akan terisolasi baik itu masyarakat Jorong Sikabau maupun karyawan PT. BPP itu sendiri.
Jadi, diminta segera melihat kondisi jembatan tersebut demi masyarakat banyak.
“Banyak yang dirugikan nantinya, apabila jembatan penghubung yang terletak di jalan lintas menuju Pantai Sikabau atau jembatan Batang Ujung Gading ambruk nantinya. Karena itu akses utama masyarakat, karyawan dan petani,” terangnya.
Dari pantauan topsumbar.co.id dilapangan, memang terlihat kondisi jembatan tersebut miring dan terus tergenang air luapan dari sungai tersebut.
Disekitar jembatan itu juga terlihat aktifitas masyarakat dalam pengangkutan tandan buah segar kelapa sawit.
Dicoba mengkonfirmasi Kabid Bina Marga Dinas PU Pasaman Barat belum merespon.
(BB)