TOPSUMBAR – Tim Asesor Smart City Pusat memberikan pujian terhadap layanan internet gratis di sejumlah masjid di Kota Padang Panjang yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota melalui Dinas Kominfo.
Dalam evaluasi daring Implementasi Program Kota Cerdas (Smart City) yang diadakan di Ruang VIP Balai Kota pada Selasa (25/6/2024), salah seorang penilai, Dedy Sushandayono, mengungkapkan kekagumannya terhadap inisiatif ini.
Menurut Dedy, layanan internet gratis di masjid-masjid Padang Panjang merupakan langkah maju yang mendukung infrastruktur Smart City.
Ia menambahkan bahwa biasanya infrastruktur pendukung Smart City fokus pada kegiatan masyarakat, ruang terbuka hijau, aula tempat warga berkumpul, dan tempat rekreasi.
“Ternyata di Kota Padang Panjang malah lebih maju. Masjidnya ada WiFi. Jadi melebihi ekspektasi. Saya pikir ini poin lebih dari Kota Padang Panjang,” ujarnya dikutip dari laman kominfo Padang Panjang Rabu, (26/6/2024).
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota, Winarno menyatakan bahwa tujuan dari layanan internet gratis di masjid adalah agar para remaja dapat memperoleh ilmu yang bermanfaat dan terdorong untuk memakmurkan masjid.
Menurut Winarno, kemajuan teknologi informasi harus dimanfaatkan untuk hal-hal positif.
“Melalui jaringan internet, berbagai ilmu pengetahuan dapat dengan mudah diakses. Internet juga sangat membantu dalam pelajaran daring. Ingin memanfaatkannya, datanglah ke masjid yang telah diberikan akses. Masjid bukan hanya tempat beribadah, tapi juga tempat bermuamalah dan mencari ilmu. Fungsi zikir, pikir, dan sosial,” jelasnya.
Dalam evaluasi tersebut, Winarno yang didampingi oleh Kepala Dinas Kominfo, Ampera Salim serta sejumlah pejabat terkait, memaparkan pelaksanaan program pembangunan Smart City yang terbagi menjadi enam dimensi, yaitu Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society, dan Smart Environment.
(AL)