TOPSUMBAR – Sebagian besar wilayah di Sumatera alami pemadaman listrik secara bergilir pada Selasa, 4 Juni 2024.
Hal ini menyebabkan terganggunya aktivitas warga yang kesehariannya membutuhkan tenaga listrik untuk keperluan memasak, mencuci, dan pekerjaan lainnya.
Bahkan anak sekolah pun yang saat ini tengah belajar untuk mengikuti ujian turut mengalami dampak dari pemadaman listrik ini, yang mana mereka membutuhkan penerangan di malam hari.
Bahkan di Kota Palembang alami pemadaman listrik sejak pagi pukul 08.00 WIB, Provinsi Riau juga mengalami pedaman listrik dari pukul 11.00 WIB, dan di Lampung juga mengalami pemadaman listrik sejak Selasa siang.
“Di Lampung juga alami pemadaman listrik sejak Siang. Sepertinya daerah Sumatera rata-rata alami pemadaman listrik,” ucap salah seorang narasumber melalui Grub Whatsapp.
Sedangkan di Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang turut mengalami pemadam listrik secara bergilir.
Di Padang, tepatnya Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji alami pemadaman listrik dari pukul 17.45 WIB hingga pukul 20.44 WIB.
Selain itu, di kawasan Perumnas Indarung belakang PT Semen Padang juga alami pemadaman listrik dari pukul 22.15 WIB. Hingga pukul 06.57 WIB pagi ini Rabu, 5 Juni 2024 masih mengalami pemadaman listrik.
“Listrik padam dari jam 10 malam tadi, hingga pagi ini masih belum hidup,” ucap Nofat warga Perumnas Indarung belakang PT Semen Padang pada Rabu, 5 Juni 2024.
Selain Kota Padang, Sejumlah Daerah di Sumatera Barat juga alami pemadaman listrik bergilir.
Seperti halnya di Kabupaten Sijunjung, yang juga alami pemadaman listrik pada Selasa malam, sejak pukul 19.35 WIB. Sedangkan di Padang Panjang sejak pukul 22.30 WIB.
Berdasarkan pengumuman yang diberikan oleh pihak PLN Divisi Operasi Distribusi Sumkal melalui akun sosial medianya, menyampaikan bahwasanya pemadam listrik terjadi di wilayah Linggau-Lahat.
“Telah terjadi gangguan pada jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV jurusan Linggau-Lahat pada pukul 11.00 WIB. Hal ini menyebabkan kelistrikan di Sumsel, Jambi, Bengkulu, dan sebagian sistem interkoneksi Sumatera tertanggu,” ucapnya dalam keterangan tertulisnya di Instagram plnsumbar.
Selain itu, ia juga menyatakan bahwa saat ini progress pemulihan gangguan SUTT 275 kV Line 1,2 Lahat-Lubuk Linggau masih terus dilakukan.
“Saat ini sistem transmisi alami gangguan di SUTT 275 kV Linggau-Lahat. Sistem Transmisi ini ialah jaringan inter koneksi yang terhubung dengan sejumlah wilayah di Sumatera. Maka, ketika sistem ini terjadi gangguan, maka dampaknya ke banyak daerah di Pulau Sumatera,” ucap Manajer Komunikasi & TJSL PT PLN UID Sumsel, Jambi, Bengkulu (S2JB) Iwan Arissetyadhi di kutip dari detik.com.
“Kita akan terus berupaya melakukan penormalan secepatnya, personel di unit gardu induk telah kita kerahkan untuk melakukan perbaikan. Semoga dalam waktu dekat semua telah normal kembali,” tutupnya.
Sebanyak 9 Provinsi yang ikut terdampak pemadam ini ialah, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Riau dan Kepulauan Riau.
(HR)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.