Tokoh Payakumbuh Minta Supardi Maju sebagai Wali Kota Melalui Jalur Independen

Tokoh Payakumbuh Minta Supardi Maju sebagai Wali Kota Melalui Jalur Independen

TOPSUMBAR – Sejumlah tokoh di Payakumbuh berharap Supardi, Ketua DPRD Sumbar maju sebagai Wali Kota melalui jalur independen, bukan dari partai politik.

Hal ini disuarakan karena pertimbangan biaya politik yang lebih rendah dan fleksibilitas Supardi dalam menjalankan kepemimpinan.

Ketua Ikatan Pedagang Pasar Payakumbuh, H. Esa Muhardanil, mengatakan bahwa jalur independen akan lebih menguntungkan bagi Supardi karena biaya politik yang dikeluarkan akan lebih sedikit.

Bacaan Lainnya

“Jalur independen akan mengurangi biaya politik yang dikeluarkan. Untuk mendapatkan dukungan partai politik, biayanya jauh lebih besar karena pasti melibatkan transaksi,” ujar H. Esa pada Rabu, 8 Mei 2024.

Untuk maju melalui jalur independen di Kota Payakumbuh, bakal calon harus mengantongi dukungan minimal 10.247 suara yang tersebar di minimal 3 kecamatan. Dukungan tersebut berupa fotokopi KTP dan pengisian formulir dukungan.

Esa yakin bahwa Supardi dapat dengan mudah mendapatkan dukungan tersebut karena masyarakat Payakumbuh sangat mendukungnya.

Sementara itu, seniman Payakumbuh, Iyut Fitra, menyatakan bahwa jalur independen akan membuat langkah Supardi lebih fleksibel, karena tidak terikat dengan kepentingan partai politik.

“Supardi adalah angin segar bagi perkembangan seni dan budaya di Payakumbuh. Jika maju melalui jalur independen, dukungan dari seniman dan budayawan akan lebih besar daripada dukungan partai politik,” jelas Iyut Fitra.

Tokoh UMKM Oldi Putra juga mengapresiasi kehadiran Supardi dalam kontestasi Wali Kota Payakumbuh. Ia berharap Supardi maju melalui jalur independen karena dianggap lebih mudah diterima oleh berbagai kalangan.

“Supardi adalah sosok yang dikenal luas dalam membina UMKM di Kota Payakumbuh. Melalui jalur independen, dia akan lebih mudah masuk ke kantong-kantong pemilih,” ucapnya.

Supardi sendiri, ketika dikonfirmasi, menyatakan bahwa segala alternatif akan menjadi pertimbangan, namun belum memberikan komentar lebih lanjut.

“Memang banyak yang menyarankan jalur independen, tetapi saya belum bisa memberikan jawaban pasti. Saya akan terus melakukan komunikasi dengan semua pihak dan melihat semua kemungkinan,” tutup Supardi.

(HT)

Pos terkait