TOPSUMBAR – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, mengimbau masyarakat untuk sementara waktu menghindari melintasi jalan Lembah Anai yang sedang dalam proses perbaikan.
Mahyeldi menegaskan bahwa kondisi jalan saat ini masih berisiko untuk dilalui.
“Masyarakat mohon bersabar. Pengerjaan masih berlangsung, jangan dipaksakan karena belum layak untuk dilalui, sangat berisiko,” ujar Mahyeldi saat meninjau proses pengerjaan jalan yang terban di Kawasan Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar, Kamis 23 Mei 2024.
Selain itu, Mahyeldi menjelaskan bahwa seluruh pihak terkait sedang berupaya maksimal agar ruas jalan nasional ini dapat segera dilalui kembali oleh masyarakat.
Diketahui, setiap harinya terdapat 32 alat berat yang dikerahkan untuk mempercepat proses perbaikan.
“InsyaAllah, ini tidak akan lama. Kami mohon dukungan masyarakat untuk tidak melintas dulu agar perbaikannya bisa selesai sesuai target,” tegas Mahyeldi.
Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar, Tabrani, mengatakan bahwa proses perbaikan jalan tersebut telah dimulai sejak Senin, 13 Mei 2024.
Pihaknya menargetkan perbaikan ini akan selesai dan jalan dapat kembali dilewati pada tanggal 21 Juli 2024.
Kondisi terkini menunjukkan bahwa jalan yang semula putus total kini telah dibuat baru, meskipun masih berupa tanah dan belum beraspal.
Selain itu, alat berat juga masih terus bekerja untuk menyelesaikan berbagai tahap perbaikan.
“Progresnya masih di bawah 50 persen, oleh karena itu jalan ini belum bisa dibuka untuk umum,” ungkap Tabrani.
“Diperkirakan 21 Juli mendatang ini tuntas dan baru bisa dibuka untuk umum. Semoga saja bisa lebih cepat,” tambahnya.
Ruas jalan nasional di Lembah Anai ini merupakan jalur utama yang menghubungkan Padang dengan Pekanbaru.
Sebelumnya, jalan ini mengalami putus total akibat banjir bandang yang terjadi pada Sabtu, 11 Mei 2024 lalu.
Dalam peninjauan tersebut, turut hadir sejumlah Kepala OPD di lingkup Pemerintah Provinsi Sumbar, termasuk Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Medi Iswandi, Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang (BMCKTR) Era Sukma Munaf, serta Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Mursalim).
(adpsb/nov/bud)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
