TOPSUMBAR – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solok melakukan sosialisasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) di SDN 06 Tanjung Paku pada Sabtu, 27 April 2024.
Kedatangan Nelli Amrianis, SP, Penyuluhan Lingkunan, dan Ovi Oktaviani, ST, M.IL, sebagai Penelaah Proses di Bidang Lingkungan, disambut baik oleh kepala sekolah SDN 06 Tanjung Paku bersama tim Adiwiyata sekolah.
Nelli menjelaskan bahwa penghargaan Adiwiyata diberikan kepada sekolah yang berhasil melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS).
Gerakan PBLHS adalah upaya bersama yang dilakukan secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku yang ramah terhadap lingkungan hidup.
Sosialisasi juga membahas perubahan paradigma Adiwiyata sejak dikeluarkannya PermenLHK Nomor 52 Tahun 2019 tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) dan PermenLHK Nomor 53 Tahun 2019 tentang Penghargaan Adiwiyata.
Ovi menjelaskan bahwa penilaian Adiwiyata menekankan perubahan perilaku warga sekolah yang ramah lingkungan, dengan tiga komponen pemenuhan administrasi dalam penilaian Calon Sekolah Adiwiyata, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan/evaluasi.
“Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan, melibatkan semua pihak agar kepedulian tersebut menjadi gerakan bersama,” lanjutnya.
SDN 06 Tanjung Paku telah berkomitmen untuk melaksanakan Gerakan PBLHS dengan tujuan membentuk generasi yang ramah lingkungan.
Kepala Sekolah SDN 06 Tanjung Paku menyambut positif inisiatif sekolah dalam mengikuti Calon Sekolah Adiwiyata Kota.
“SDN 06 Tanjung Paku telah lama ingin mengikuti CSAK, dan Alhamdulillah akhirnya kita bisa mengikutinya, dibantu juga oleh semua guru dan staf yang bersemangat untuk mengikuti CSAK tahun ini,” ujarnya.
(GRA)
