TOPSUMBAR – Menjelang sahur, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin bersama calon anggota DPRD terpilih, M. Fajar Rillah Vesky, melihat kondisi Nursian atau Tek Sian, 75 tahun, seorang warga dhuafa yang sedang sakit di rumahnya yang berlantai papan yang telah lapuk.
Rumah Nursian atau Tek Sian terletak di Jorong Dalam Nagari, Nagari Tungkar, Kecamatan Situjuah Limo Nagari.
Safaruddin dan Fajar mendatangi rumah tersebut pada Selasa, 2 April 2024 tengah malam.
Selain mereka, juga hadir Ketua Baznas Limapuluh Kota Ustad Yulius, Wali Nagari Tungkar Yusrizal, dan Ketua LPM Tungkar, Masyudha Putra.
Menurut Yusrizal dan Masyudha Putra, Nursian atau Tek Sian telah lama mengalami sakit menahun di rumahnya.
Tek Sian, yang dulu bekerja sebagai pedagang pongek cubodak (pangek cubadak/nangka) berkeliling dengan gerobak, kini mengalami sakit karena usianya yang sudah uzur.
Tek Sian lahir pada 10 April 1949 dan saat ini berusia 75 tahun. Ia tinggal bersama dua anaknya, Jhon Abdi Putra (53) yang bekerja sebagai petani, dan Renti Novita (51) yang bekerja di sebuah warung fotokopi di Simpang Tiga Tungkar.
Yusrizal menjelaskan bahwa Tek Sian dan kedua anaknya, yang belum menikah, termasuk dalam golongan warga dhuafa atau kurang mampu di Nagari Tungkar.
Tek Sian merupakan penerima bantuan sosial seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah nagari, yang disampaikan langsung ke rumahnya karena keterbatasannya untuk berjalan.
“Ketika kami mengantar bantuan, kami melihat kondisi rumahnya yang memprihatinkan. Sebagian besar lantai papan rumah Tek Sian sudah lapuk, tinggal setengah bagian saja yang masih bisa dilewati. Kami khawatir rumah itu bisa amblas, sehingga kami mengirimkan perangkat nagari yang berpostur kecil untuk mengantar bantuan ke dalam rumah,” ungkapnya.
Setelah melihat kondisi tersebut, Pemerintah Nagari Tungkar dan calon DPRD terpilih M. Fajar Rillah Vesky mengusulkan kepada Bupati Safaruddin dan Ketua Baznas Buya Yulius untuk mencari solusi.
Dengan cepat, Bupati Safaruddin dan Buya Yulius merespon dengan menginisiasi program bedah rumah atau perbaikan rumah untuk Tek Sian.
“Setelah Lebaran Idul Fitri, kami akan melakukan program bedah rumah ini. Sumber dananya akan berasal dari Baznas dan pemerintah daerah, sementara pengerjaannya bisa dilakukan secara swadaya. Kami juga berencana untuk membangun toilet atau jamban sehat sebagai bagian dari program sanitasi total berbasis masyarakat,” ucap Safaruddin.
Tek Sian dan kedua anaknya merasa senang dan bersyukur mendengar kabar ini. Pihak keluarga dan tokoh masyarakat juga mendukung rencana perbaikan rumah Tek Sian.
“Pihak keluarga telah setuju, dan tokoh masyarakat seperti Simpatig Bangunan dan gudang sayur Datuak Bandaro Panjang juga siap menjadi donatur tambahan,” tambah Yusrizal.
Bupati Safaruddin dan Buya Yulius berjanji akan memantau proses perbaikan rumah Tek Sian sampai selesai.
Sebelum meninggalkan rumah Tek Sian di tengah hujan, Bupati Safaruddin dan Fajar memberikan sumbangan pribadi kepada Tek Sian.
Sementara Buya Yulius memberikan paket bantuan sembako Ramadhan berkah dari Baznas.
(TON)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik linkĀ https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.