TOPSUMBAR – Pemerintah Kota Solok melalui Diskominfo menunjukkan komitmennya dalam membangun kota yang cerdas dan berkelanjutan.
Hal tersebut dilakukan dengan mengikuti Penandatanganan Nota Kesepakatan Pendampingan Penyusunan Masterplan Smart City pada Selasa, 5 Maret 2024.
Acara ini diselenggarakan secara virtual dan dihadiri oleh perwakilan dari 10 kota/kabupaten yang terpilih, termasuk Kota Solok.
Program Smart City ini merupakan realisasi dari Visi Indonesia Digital Tahun 2045.
Melalui program ini, Kementerian Kominfo ingin memaksimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di berbagai aspek.
Pada tahun 2024 ini, 10 kota/kabupaten terpilih, termasuk Kota Solok, akan mendapat pendampingan dari Ditjen Aptika dalam menyusun Masterplan Smart City.
Pendampingan ini diharapkan dapat membantu daerah-daerah tersebut dalam mengembangkan strategi dan solusi yang tepat untuk mewujudkan Smart City.
Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum Zulfadli, SH, M.Si, yang mewakili Walikota Solok dalam acara tersebut, menyatakan harapannya agar seluruh stakeholder di Kota Solok dapat bersinergi dalam mewujudkan Smart City.
“Penandatanganan nota kesepahaman ini merupakan langkah awal yang penting dalam perjalanan Kota Solok menuju Smart City. Diharapkan dengan kerjasama dan komitmen semua pihak, Kota Solok dapat menjadi kota yang cerdas, modern, dan berkelanjutan,” ujar Zulfadli.
(GRA)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.