TOPSUMBAR – Pada tanggal 27 Januari 2024, tepatnya pukul 23:53, gempa bumi dengan kekuatan 4.4 SR mengguncang beberapa wilayah di Sumatera Barat.
Berdasarkan penelusuran wartawan TopSumbar, tercatat bahwa dalam satu hari tersebut, terjadi 5 kali gempa bumi yang relatif kecil.
Fenomena ini memunculkan pertanyaan: Mengapa Sumatera Barat seringkali diguncang gempa?
Gempa bumi menjadi ancaman yang sering kali menghantui Sumatera Barat.
Berdasarkan Katalog gempabumi signifikan dan merusak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sumatera Barat pernah mengalami gempa bumi merusak sebanyak 6 kali.
Diantaranya adalah gempa-gempa besar seperti gempabumi Singkarak (1926 dan 1943), Pasaman (1977), Solok (2004), dan Batu Sangkar (2007) yang terjadi dua kali dengan kekuatan mencapai 6.4 dan 6.3. Namun, saat ini potensi gempa bumi dan tsunami masih mengancam daerah Sumatera Barat.
Penyebab Gempa Bumi di Sumatera Barat
1. Zona Subduksi
Zona subduksi Sumatera adalah wilayah kritis di mana lempeng tektonik India-Australia bertemu dengan lempeng Eurasia.
Wilayah ini membentang dari pantai barat Sumatera hingga selatan Nusa Tenggara, menciptakan kondisi geologis yang kompleks.