TOPSUMBAR – Sekda Agam, Drs. H. Edi Busti M.Si, mendukung kerjasama Balai Latihan Kerja (BLK) dengan Lapas di Kabupaten Agam.
Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas kelas II B Lubuk Basung.
“Ini adalah langkah yang sangat positif. Pembinaan dan keterampilan tidak hanya untuk masyarakat umum, tetapi juga untuk warga binaan di Lapas,” kata Sekda Agam pada Rabu, 7 Februari 2024.
Menurutnya, pembinaan bertujuan untuk menghasilkan perubahan positif segi pengetahuan, keterampilan, dan kualitas hidup seseorang.
“Pentingnya perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan hak asasi manusia menjadi tanggung jawab negara, khususnya pemerintah,” ujarnya.
Sekda menambahkan, WBP dapat berkembang menjadi individu lebih baik dengan memiliki keterampilan dan skill yang bermanfaat.
“Mereka tersesat mungkin karena tidak ada keahlian. Dengan keterampilan, mereka tak akan tersesat dan siap di dunia kerja,” ungkapnya.
“Pembinaan ini bukan hanya sekedar teori saja, namun juga pelatihan keterampilan yang dapat digunakan kedepannya. Contohnya saja kewirausahaan dengan sistem digital,” tambahnya.
Menurutnya, pembinaan secara sistem digital tersebut digunakan dalam rangka menjadikan Agam sebagai smart city.
“Kemajuan ini mempermudah promosi dan penjualan keterampilan melalui digital. Perhatian terhadap masyarakat binaan penting agar mereka tak kembali sebagai warga Lapas,” ucapnya.
Ia berharap, pembinaan tersebut akan terus berlanjut, sehingga dapat mengurangi jumlah warga binaan untuk setiap tahunnya.
“Semoga pembinaan ini berdampak jangka panjang, sehingga dapat mengurangi jumlah warga Lapas di Kabupaten Agam, terutama di Lapas kelas II B Lubuk Basung,” harapnya.
(HR)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.