Tulisan kata Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW yang tertulis sejak lama dapat ditemukan di bagian punggung batu.
Yang membuat Batu Angkek-Angkek begitu menarik adalah beratnya yang selalu berubah-ubah.
Menurut mitos setempat, batu ini dapat terangkat oleh seseorang yang doa dan keinginannya terkabul.
Meskipun begitu, pengelola menekankan bahwa batu ini bukan tempat untuk meminta doa atau mewujudkan harapan, melainkan sebagai bentuk dukungan untuk niatan baik.
Percobaan Mengangkat Batu
Percobaan mengangkat Batu Angkek-Angkek tidak selalu berhasil. Meskipun memiliki usaha dan kekuatan otot, beberapa pengunjung bahkan gagal mengangkat batu tersebut.
Hadi menegaskan bahwa keberhasilan mengangkat batu ini tidak hanya tergantung pada kekuatan fisik, karena ada juga orang tua di atas 80 tahun yang mampu melakukannya.
Banyak orang percaya bahwa berhasil mengangkat batu ini dapat membuat cita-cita mereka terkabul.
Pertanyaannya, percaya atau tidak? Batu Angkek-Angkek bukan hanya sekadar objek,
melainkan sebuah tantangan mistis yang membuat orang merenungkan keajaiban di balik mitos yang mengelilinginya.
Bagi yang ingin mencoba mengangkat batu, disarankan untuk membaca salam, basmallah, dan salawat Nabi sebelum mencoba.
Percobaan pertama mungkin gagal, namun dengan semangat dan fokus, banyak yang berhasil pada percobaan kedua.
Keberhasilan mengangkat batu ini dianggap sebagai pencapaian yang bagus, dan setelah itu, pengunjung disarankan memberikan seserahan atau sumbangan seikhlasnya.
Batu Angkek-Angkek bukan hanya sekadar batu, tetapi juga simbol kekuatan, keberanian, dan semangat untuk mewujudkan harapan.
Wisata ini bukan hanya memberikan pengalaman unik dalam menghadapi batu yang misterius, tetapi juga mengajarkan bahwa kegagalan bukan akhir dari segalanya.
Sebagai wisatawan, mari kita hadiri keunikan Batu Angkek-Angkek dan temukan makna di balik setiap usaha untuk mengangkatnya.
(Fiyu)