TOPSUMBAR – Pasar Siti Nurbaya, yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Batang Arau, kembali digelar dengan semangat baru.
Keputusan ini diambil untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Dalam Rapat Koordinasi Rencana Pembangunan (Rakorbang) di Kelurahan Batang Arau pada Rabu, 17 Januari 2024, Camat Padang Selatan, Jasman, menyampaikan rencana yang menarik ini.
Keberadaan Pasar Siti Nurbaya sebagai Magnet Wisata
Dilansir dari Sumbarkita.id Jasman menjelaskan bahwa Pasar Siti Nurbaya tidak hanya akan menjadi tempat untuk mempromosikan dan melestarikan kuliner tradisional, tetapi juga diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif secara ekonomi, membuka peluang usaha untuk masyarakat setempat, dan tentu saja, menarik lebih banyak pengunjung ke Batang Arau.
Batang Arau, Pusat Kuliner Seafood Merakyat
Selain sebagai tempat bagi Pasar Siti Nurbaya, Batang Arau juga dihadirkan sebagai pusat kuliner seafood yang merakyat.
Keputusan ini didasarkan pada potensi besar hasil laut di wilayah tersebut dan mayoritas penduduk yang berprofesi sebagai nelayan.
Jasman optimistis bahwa inisiatif ini tidak hanya akan memberikan keuntungan ekonomi, tetapi juga memungkinkan masyarakat dan wisatawan Kota Padang menikmati hidangan seafood dengan harga yang terjangkau.
Dampak Positif bagi Ekonomi dan UMKM
Jasman berharap bahwa upaya ini tidak hanya akan meningkatkan daya tarik pariwisata, tetapi juga memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendukung para nelayan setempat.
Dengan demikian, langkah ini diharapkan dapat menciptakan efek positif berkelanjutan bagi perekonomian masyarakat Batang Arau.
Pasar Siti Nurbaya yang dihidupkan kembali dengan fokus pada kuliner tradisional dan seafood murah tidak hanya menjadi sarana pelestarian budaya tetapi juga menjadi pendorong ekonomi lokal.
Langkah ini menciptakan peluang baru bagi para pengusaha kecil dan menengah, sementara juga memberikan pengalaman kuliner yang unik bagi wisatawan.
Dengan demikian, Batang Arau berusaha menjadi destinasi yang menggabungkan kekayaan budaya dengan kenikmatan kuliner, mengundang lebih banyak orang untuk menjelajah dan menikmati pesona kota ini.
(Fiyu)