TOPSUMBAR – Ketua DPRD Sumatera Barat, Supardi,SH, menegaskan pentingnya kesiapan dan profesionalisme dalam menerima bantuan hibah bibit ikan dan ternak sapi.
Pada kegiatan reses perorangan di Agamjua Payakumbuh, Supardi memastikan bahwa bantuan ini harus mendukung perkembangan usaha masyarakat, baik secara perorangan maupun kelompok.
Dalam pembangunan Sumatera Barat periode 2021-2024, sektor pertanian menjadi program unggulan dengan 10 persen APBD, sekitar 600 Miliar, diarahkan ke sektor pertanian.
Bantuan hibah bibit ikan dan sapi menjadi upaya untuk meningkatkan produksi ikan dan populasi sapi.
Supardi menekankan agar sapi yang menerima bantuan tidak boleh dipotong atau dijual.
Hal ini dapat berurusan dengan pihak berwajib, dan jika ada masalah, kelompok penerima diharapkan segera berkoordinasi dengan instansi terkait.
Bantuan hibah ini direncanakan dilaksanakan pada awal tahun ini, dan Supardi mengingatkan agar kelompok penerima memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.
Saat serah terima bantuan, kelompok diminta untuk teliti terhadap jenis, jumlah, dan standar bibit ikan dan sapi yang diterima.
Supardi juga menyoroti pentingnya kemandirian dan profesionalisme dalam berusaha.
Ia menekankan agar usaha masyarakat tidak hanya terpaku pada satu kegiatan, melainkan diversifikasi usaha untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga.
Dalam kunjungannya, Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat, Drh.Zed Abbas, MSi, menyampaikan bahwa tim akan melakukan verifikasi terhadap kelompok penerima hibah sapi dalam waktu dekat.
Kelompok diminta untuk mempersiapkan dan melengkapi semua persyaratan yang dibutuhkan.
Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat, Marwan S.Pi, MSi, menjelaskan bahwa bantuan hibah bibit ikan akan diberikan kepada kelompok dengan jumlah 50 ribu ekor.
Tergantung pilihan bibit ikan nila atau ikan lele, verifikasi kelapangan terhadap calon kelompok penerima juga akan dilakukan, dan Marwan menegaskan perlunya kesiapan kelompok agar bantuan dapat dimanfaatkan secara optimal.
(HT)
