TOPSUMBAR – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang kembali memegang kendali dalam merespons kebutuhan masyarakat dengan melaksanakan reses pada masa sidang I tahun 2024.
Reses berlangsung diberbagai tempat di daerah pemilihan (dapil) masing-masing, mulai Kamis, 4 Januari 2024, hingga Senin, 8 Januari 2024.
Menurut Sekretaris DPRD Kota Padang, Hendrizal Azhar, pelaksanaan reses mengikuti agenda yang telah ditetapkan oleh Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Kota Padang.
Dengan biaya yang dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang.
“Reses ini diikuti oleh pimpinan dan anggota dewan, dengan lokasi reses sesuai daerah pemilihan masing-masing anggota dewan dan waktu serta tempat yang telah ditentukan,” terang Hendrizal Azhar.
Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani Datuk Rajo Jambi, menegaskan bahwa tujuan dari reses ini adalah untuk menyerap aspirasi konstituen.
Ia menyatakan pentingnya pelaksanaan reses karena memberikan kesempatan untuk bersilaturahmi dan menyerap aspirasi masyarakat yang telah memilih mereka sebagai wakil rakyat.
“Dalam reses ini, kami mengajak partisipasi masyarakat untuk mendukung program pembangunan di Kota Padang.” katanya.
Lembaga parlemen ini juga berupaya menginformasikan kepada masyarakat mengenai keberhasilan DPRD dalam mengawal pelaksanaan pembangunan.
Termasuk dalam penganggaran, pembuatan produk legislasi, dan pengawasan pembangunan yang selama ini terjadi di Kota Padang.
Syafrial Kani, yang juga wakil rakyat dari daerah pemilihan Padang II, Kuranji-Pauh, aktif menggelar reses di beberapa tempat.
Salah satu lokasi resesnya adalah di Mushola Teladan di Ampang Karang Ganting Kecamatan Kuranji pada Jumat, 5 Januari 2024, pukul 20.00 WIB.
Sementara itu, reses lainnya dilaksanakan di lapangan Sasaran Silat Kubu Durian Tapian Suku Koto Nan Batujuh Kenagarian Pauh IX dan di belakang komplek Permata Berlian Sungai Sapih pada tanggal dan waktu yang telah ditentukan.
Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Arnedi Yarmen, juga turut berkontribusi dengan melaksanakan reses di berbagai lokasi.
Termasuk di Gedung Balatkop, RT 009 RW 002 Durian Ratus Kurao Pagang, dan di Air Tawar Barat.
Arneldi Yarmen aktif menyambangi warga dan mendengarkan berbagai usulan serta aspirasi yang disampaikan.
Masyarakat yang terlibat dalam reses ini menyuarakan beragam usulan, mulai dari infrastruktur hingga program pengembangan ekonomi produktif.
Warga meminta bantuan untuk usaha, kelompok usaha, bantuan sosial, pendidikan, kelompok nelayan, hingga sarana olahraga seperti lapangan futsal.
Permintaan untuk perbaikan infrastruktur, seperti pengecoran jalan, juga disampaikan dengan harapan dapat memperbaiki kondisi lingkungan mereka.
Dalam berbagai pertemuan reses yang digelar, wakil rakyat berkomitmen untuk menyampaikan usulan dan aspirasi tersebut kepada instansi terkait serta memperjuangkan kepentingan masyarakat di tingkat DPRD.
Reses ini menjadi wadah efektif untuk membangun dialog dan memahami kebutuhan masyarakat, yang pada akhirnya akan menjadi pijakan bagi perencanaan pembangunan yang lebih baik di Kota Padang.
Sementara Amril Amin, Wakil Ketua DPRD Kota Padang, meraih sukses dalam reses keduanya yang digelar di Lapangan Volly Pemancungan, Kelurahan Pasa Gadang, Kecamatan Padang Selatan pada Sabtu, 6 Januari 2024.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 300 warga yang antusias berpartisipasi. Tidak kalah menarik, reses ketiga Amril Amin berlangsung pada Senin, 8 Januari 2024, di Perumahan Aciak Mart, jalan Cempaka No. 1 RT. 004/RW. 011, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan.
Kali ini, sebanyak 300 orang warga ikut berperan serta dalam menyuarakan aspirasi mereka.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Ilham Maulana, memulai rangkaian resesnya dengan meriah di Kelurahan Jati Baru, dihadiri oleh 150 orang warga.
Keesokan harinya, Ilham Maulana melanjutkan reses di Kelurahan Kubu Dalam Parak Karakah dan Parak Karakah, dengan jumlah peserta mencapai 150 orang pada setiap lokasi.
Pada hari ketiga, reses Ilham Maulana dilaksanakan di Kelurahan Batang Arau, dihadiri oleh 200 peserta. Sedangkan pada hari keempat, warga Kelurahan Seberang Padang berpartisipasi aktif dengan jumlah peserta mencapai 100 orang.
Dalam interaksi antara wakil rakyat dan masyarakat dalam reses ini, berbagai permasalahan masyarakat dibahas dengan penuh antusiasme.
Bantuan sosial kepada masyarakat menjadi salah satu topik yang sangat diperhatikan, dan masyarakat juga mengajukan permintaan agar anggota dewan memperjuangkan bantuan modal untuk pelaku usaha kecil dan menengah.
Tidak hanya itu, persoalan fisik pembangunan seperti kondisi jalan, jembatan, dan irigasi di daerah mereka menjadi sorotan utama.
Keluhan mengenai banjir yang sering melanda daerah mereka saat hujan turun juga menjadi catatan penting yang disampaikan oleh warga Kota Padang.
Aspirasi yang disuarakan oleh masyarakat menjadi landasan bagi catatan anggota dewan dalam mengemban tugasnya.
Reses ini bukan hanya sekadar acara rutin, namun juga merupakan panggung interaktif bagi wakil rakyat dan konstituennya.
Dengan semangat partisipatif yang tinggi, diharapkan pembangunan di Kota Padang dapat semakin merespons kebutuhan riil masyarakat.
(ADV)