TOPSUMBAR – Sebagai respons dampak hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Marapi, Lapas Bukittinggi melaksanakan kegiatan “Tour to Block.”
Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Seksi Binadik, Nova Herman, bersama tim pengawas, yang dilaksanakan pada Kamis, 25 Januari 2024.
Erupsi Gunung Marapi baru-baru ini menyebabkan hujan abu vulkanik menyebar di beberapa wilayah, termasuk Lapas Bukittinggi.
Untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan narapidana, Lapas Bukittinggi mengadakan Tour to Block untuk secara langsung memantau kondisi blok hunian.
Bapak Herdianto, Kepala Lapas Bukittinggi, menjelaskan, “Tour to Block ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi terhadap dampak hujan abu vulkanik.” ucapnya.
“Kami berusaha memastikan bahwa blok hunian narapidana aman dan nyaman.” ucapnya lagi.
“Selain itu, kegiatan ini mencerminkan kepedulian kami terhadap kesejahteraan warga binaan.” tambahnya.
Tim yang terdiri dari petugas Lapas, petugas keamanan, dan tenaga medis melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap setiap blok hunian.
Pemeriksaan kondisi atap, dinding, dan fasilitas lainnya, serta melakukan pengecekan kesehatan narapidana yang mungkin terpengaruh oleh debu vulkanik.
Nova Herman, Kepala Seksi Binadik, menambahkan, “Pemantauan ini adalah langkah preventif untuk memastikan tidak ada kerusakan serius pada blok hunian.” ujarnya.
“Selain itu, kami memberikan edukasi kepada narapidana terkait cara menjaga kesehatan di tengah kondisi seperti ini.” tambahnya.
Tour to Block di Lapas Bukittinggi menunjukkan komitmen lembaga untuk memberikan pelayanan dan perlindungan kepada narapidana.
Lapas Bukittinggi terus berupaya menjaga lingkungan lapas yang aman, sehat, dan kondusif, bahkan saat bencana alam seperti erupsi Gunung Marapi.
(JA)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.