TOPSUMBAR – Dengan letusan Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023, pukul 14.55 WIB, kepanikan merebak di kalangan warga Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat.
Erupsi ini tidak hanya menimbulkan ancaman bagi wilayah sekitarnya, tetapi juga memberikan dampak serius terhadap kesehatan masyarakat.
Sebuah video viral menampilkan seorang pendaki wanita yang terperangkap dalam selimut abu vulkanik, menggambarkan situasi kritis dan mendesak perlunya evakuasi cepat.
Dalam artikel ini, kita akan merinci langkah-langkah antisipasi dampak kesehatan dan tindakan pengamanan yang perlu diambil untuk melindungi diri selama periode pascaerupsi.
1. Evakuasi dan Keselamatan
Langkah pertama yang perlu diambil adalah evakuasi penduduk yang tinggal di sekitar gunung Marapi dan pendaki yang berada di lokasi.
Topers harus mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari paparan abu vulkanik dan bahaya lainnya.
Petugas SAR gabungan perlu terus melakukan evakuasi sesuai arahan dan informasi resmi dari otoritas terkait.
2. Menggunakan Masker Pelindung
Penting bagi warga yang tinggal di daerah terdampak untuk menggunakan masker pelindung atau kain penutup wajah.